SuaraSumbar.id - Artis yang juga politikus, Ruhut Sitompul mengomentari pernyataan Habib Bahar yang diduga menyudutkan Jenderal Dudung Abdurachman.
Ruhut heran dan mempertanyakan kapan Habib Bahar akan berhenti menyerang dengan nada kasar.
“Sampai kapan nie kadrun diberi kebebasan nyinyir dan ngebacot karena sudah keterlaluan tolong diberi pelajaran, berani menghina Bapak Jenderal TNI AD Dudung yang dipercaya menjabat KSAD, MERDEKA,” kicau Ruhut, dikutip dari Hops.id - jaringan Suara.com, Sabtu (18/12/2021).
Sebelumnya, Habib Bahar melalui ceramahnya mengatakan, Jenderal Dudung terlalu banyak mengomentari hal-hal yang berkaitan dengan agama. Padahal, sebagai pasukan TNI, dia seharusnya bisa bicara sesuai tupoksinya saja.
Baca Juga:Ceramahnya Kerap Didatangi Polisi, Habib Bahar Bin Smith: Jangan Teror Panitia, Teror Saya
“Ada satu jenderal, namanya jenderal baliho. OPM dirangkul, ormas Islam dimusuhi,” ujar Habib Bahar Smith, dikutip Hops dari akun Twitter @tukangrosok_, Jumat 17 Desember 2021.
Habib Bahar menyebut jika tidak ada ulama atau habaib yang datang dari Arab ke Indonesia maka Jenderal Dudung masih akan menyembah pohon.
“Kalau tidak ada para ulama, para habaib yang datang dari Arab ke Indonesia, si Dudung masih nyembah pohon,” terangnya.