Riki Chandra
Jum'at, 07 November 2025 | 18:43 WIB
Sugiri Sancoko, Bupati Ponorogo yang terjaring OTT KPK. [Dok. Antara]
Baca 10 detik
  • KPK tangkap Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dalam OTT 2025.
  • Sugiri Sancoko dikenal sebagai pemimpin dua periode Ponorogo.
  • Status hukum Bupati Ponorogo ditentukan KPK dalam 1x24 jam.

SuaraSumbar.id - Bupati Ponorogo, ‎Sugiri Sancoko, terjaring dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (7/11/2025). Informasi penangkapan ini membuat publik bertanya-tanya siapa Bupati Ponogoro?

Juru Bicara KPK, ‎Budi Prasetyo, membenarkan informasi tersebut. “Benar, salah satu pihak yang diamankan Bupati Ponorogo,” katanya, dikutip dari Antara.

Tim KPK saat ini masih berada di lapangan dalam rangkaian OTT. KPK memiliki waktu 1×24 jam untuk menentukan status penahanan terhadap Bupati Ponorogo tersebut.

Kasus ini menjadi salah satu dari sedikit OTT yang menjangkau bupati di wilayah Jawa Timur tahun 2025.

Lantas siapa Sugiri Sancoko?

Sugiri Sancoko lahir di Desa Gelang Kulon, Kecamatan Sampung, Kabupaten Ponorogo, pada 26 Februari 1971. Dia menempuh jenjang pendidikan hingga pascasarjana di Universitas Dr. Soetomo Surabaya dan meraih gelar Magister pada tahun 2014.

Sebelum menjadi bupati, Sancoko memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Timur periode 2009–2014, kemudian dilantik sebagai anggota DPRD kembali periode 2014–2015.

Dalam Pilkada 2020, Sancoko berhasil memenangkan kontestasi dan dilantik sebagai Bupati Ponorogo untuk masa jabatan 2021–2025. Dia kembali memenangkan Pilkada 2024 dan melanjutkan kepemimpinan untuk periode kedua 2025–2030.

Jejak kepemimpinannya juga mencatat sejumlah terobosan yang sempat mendapat sorotan media. Misalnya, Sancoko mendorong pemanfaatan tanaman hidup sebagai pengganti karangan bunga dalam acara selebrasi di Kabupaten Ponorogo, langkah yang ia sebut sebagai bagian dari upaya penghijauan.

Load More