-
Hitung rasio utang pendapatan sebelum ajukan pinjaman daring.
-
Pastikan pendapatan stabil dan riwayat kredit baik untuk persetujuan.
-
Pilih layanan legal berizin OJK agar pinjaman aman terkendali.
SuaraSumbar.id - Pinjaman daring atau pinjaman online (pinjol) kini jadi solusi cepat bagi kebutuhan mendesak, namun penting untuk mempertimbangkan sejumlah faktor agar keputusan finansial Anda tetap aman dan sehat.
Berikut lima hal krusial yang harus diperhatikan sebelum mengajukan pinjol.
1. Rasio utang dibanding pendapatan harus sehat
Sebelum mengajukan pinjaman daring, hitung dulu rasio antara total utang dan pendapatan Anda saat ini. Angka ini tidak hanya membuktikan kemampuan bayar, tapi juga diperhatikan oleh lembaga pemberi pinjaman.
Idealnya, rasio pendapatan dan utang tidak melebihi batas tertentu agar pinjaman daring Anda disetujui tanpa risiko tinggi.
2. Pendapatan tetap dan stabil jadi nilai plus
Semakin pendapatan stabil, makin besar peluang Anda lulus verifikasi untuk pinjaman daring. Banyak penyedia meminta bukti aliran pendapatan, baik dari gaji, usaha, atau sumber tetap lainnya.
Tanpa kestabilan pendapatan, Anda mungkin sulit memperoleh tenor atau limit yang ideal.
3. Riwayat kredit dan skor kredit yang baik
Pengecekan laporan riwayat kredit adalah hal lazim dilakukan oleh bank maupun pemberi pinjaman daring. Laporan ini mencakup pembayaran yang lancar, terlambat, atau gagal bayar.
Semakin baik riwayat kredit, semakin tinggi kemungkinan pengajuan Anda disetujui. Skor kredit sendiri dihitung berdasarkan lamanya utang, frekuensinya, jenisnya, dan kelancaran pembayaran (kolektibilitas).
4. Cari penawaran menarik, tapi tetap legal
Bunga rendah, diskon biaya admin, dan pencairan cepat memang menarik. Misalnya, SPinjam oleh PT Lentera Dana Nusantara menawarkan bunga rendah mulai dari 1,95% per bulan dengan tenor fleksibel dan limit pinjaman tinggi.
Namun jangan lupa: pastikan aplikasi pinjam uang yang Anda pilih telah berizin dan diawasi oleh OJK agar tidak terjebak layanan ilegal.
5. Pahami regulasi dan kondisi terkini industri pindar / pinjaman daring
Berita Terkait
-
OJK Tegaskan SLIK Bukan Penghambat untuk Pinjaman Kredit
-
100.565 Rekening Telah Diblokir Terkait Penipuan, Total Kerugian Masyarakat Capai Rp 7,5 Triliun
-
Industri Pindar Lokal Cari Pendanaan Investor ke Hong Kong
-
Belum Tahan Satori dan Hergun Tersangka Kasus CSR BI-OJK, Begini Ancaman Boyamin MAKI ke KPK
-
Waduh, Kesadaran Masyarakat Indonesia Melek Keuangan Syariah, Masih Kecil!
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Dugaan Korupsi Dana BOS MTSN di Pesisir Selatan Diusut
-
Kabupaten Agam Sumbar Punya 2 Lokasi Energi Panas Bumi
-
5 Pemanis Alternatif Selain Gula yang Aman, Bikin Hidup Lebih Sehat!
-
7 Cara Aman Pengendara Motor Saat Terjebak Banjir, Jangan Asal Gas!
-
Kejati Sumbar Usut Kasus Dugaan Korupsi Dermaga di Mentawai Rp 24,9 Miliar, 20 Orang Sudah Diperiksa