Apa Itu Tepuk Sakinah? Gaya Edukasi Calon Pengantin yang Viral di TikTok

SuaraSumbar.id - Tepuk Sakinah menjadi perbincangan hangat setelah video-video dari beberapa Kantor Urusan Agama (KUA) viral di TikTok.

Gerakan ini muncul dalam bimbingan pra nikah di KUA dan langsung menarik perhatian karena unik serta bernuansa edukatif.

Apa Itu Tepuk Sakinah?

Tepuk Sakinah merupakan materi dalam bimbingan pra nikah di KUA yang memuat unsur ice breaking, yel-yel, hingga gerakan sederhana.

Metode ini diperkenalkan oleh petugas KUA seperti Lulu Atin Mustafida dari KUA Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi.

Menurut Bunda Lulu, metode ini memakai pendekatan seperti orang tua kepada anak agar penyampaian materi terasa lebih santai dan mudah diterima.

“Di situ saya menggunakan metode anak dan orang tua jadi pendekatannya itu lebih enak. Jadi saya menyampaikannya lebih enak menyampaikan materi,” ujarnya.

Dalam Tepuk Sakinah, terkandung lima pilar keluarga sakinah yang dirangkum dalam bentuk tepukan dan yel sebagai berikut:

1. Berpasangan

Pilar pertama yang menggambarkan fondasi bersama.

2. Janji Kokoh

Komitmen kuat antar pasangan.

3. Berbuat baik kepada pasangan (melalui saling cinta, saling hormat, saling jaga).

4. Musyawarah

Kesepakatan bersama dalam mengambil keputusan rumah tangga.

5. Saling Rida

Penerimaan dan rasa ridho satu sama lain.

Metode ini dipilih karena lebih mudah dihafalkan dan diingat ketika pasangan pengantin menghadapi konflik di kemudian hari.

Video Tepuk Sakinah awalnya diunggah oleh beberapa akun resmi KUA seperti KUA Wongsorejo, Banyuwangi, dan KUA Pagu, Kediri. Unggahan tersebut kemudian disebarkan ulang oleh kreator TikTok dan menjadi viral.

Antusiasme netizen muncul dari keunikan gerakan, suasana yang menyenangkan, dan makna mendalam dari yel-yel yang sederhana. Banyak yang mengaku ikut tertawa, penasaran, dan bahkan ingin ikut menghafal Tepuk Sakinah.

Tepuk Sakinah telah menjelma dari materi pra nikah biasa menjadi fenomena viral di TikTok, dengan pengalaman edukatif dan hiburan yang melebur.

Dengan lima pilar utama keluarga sakinah yang dirangkum secara sederhana melalui lirik dan gerakan, metode ini mampu membuat calon pengantin lebih mudah menghafal dan mengingat nilai-nilai tersebut.