- Program Makan Bergizi Gratis kini menjangkau siswa di daerah terisolir.
- Pemkab Pasaman Barat dorong distribusi makanan bergizi tepat waktu.
- SPPG berperan penting dalam menyediakan nutrisi bagi anak-anak.
SuaraSumbar.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), mendorong siswa di daerah terisolir agar dapat menikmati Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Program ini resmi diluncurkan di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Aua Kuniang, Kecamatan Pasaman, oleh Yayasan Andalas Bumi Pasaman Barat.
"Hari ini Program MBG resmi diluncurkan di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Aua Kuniang Kecamatan Pasaman oleh Yayasan Andalas Bumi Pasaman Barat. Kedepannya banyak yang akan menyusul. Kita berharap daerah terisolir harus menjadi perhatian," kata Bupati Pasaman Barat Yulianto, Senin (8/9/2025).
Menurut Bupati, lokasi SPPG yang strategis sangat penting agar jangkauan daerah terisolir tidak terabaikan. Koordinasi dengan Badan Gizi Nasional (BGN) diharapkan dapat meningkatkan efektivitas distribusi makanan bergizi ini.
"Kita mendorong BGN memperhatikan ini. Koordinasi akan kita tingkatkan kedepannya," ujar Yulianto.
Pemkab Pasaman Barat juga menekankan inovasi dalam distribusi, seperti penggunaan dapur MBG dekat daerah terisolir atau bahkan sepeda motor jika medan jalan sulit dilalui. Hal ini untuk memastikan siswa tetap mendapatkan makanan bergizi tepat waktu.
"Tentu menyesuaikan daerah yang ada. Jika memungkinkan menggunakan sepeda motor dan boleh secara aturan tentu bisa digunakan nantinya," tambah Yulianto.
Selain SPPG Aua Kuniang, SPPG lain di Kecamatan Sungai Aur juga akan segera meluncurkan Program MBG. Bupati menekankan agar penyedia memperhatikan aspek gizi, kebersihan, dan ketepatan waktu makan siswa.
Data dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Pasaman Barat mencatat, sebanyak 76.423 siswa akan menjadi sasaran Program MBG. Jumlah ini terdiri dari 8.723 anak PAUD, 52.185 siswa SD, dan 15.515 siswa SMP.
Program MBG di Pasaman Barat menjadi langkah strategis pemerintah dalam meningkatkan kesehatan anak, mendukung pertumbuhan optimal, serta mengurangi risiko kekurangan gizi di daerah terisolir.
Dengan adanya program ini, Pemkab berharap seluruh siswa, termasuk di wilayah sulit dijangkau, dapat merasakan manfaat makanan bergizi gratis.
Langkah ini sejalan dengan target nasional untuk memperluas akses gizi seimbang di seluruh wilayah Indonesia, sekaligus memperkuat pendidikan anak melalui dukungan nutrisi. (Antara)
Berita Terkait
-
Viral Karyawan SPPG MBG Jadi Korban Pelecehan, Terduga Pelaku Keluarga Anggota TNI?
-
Potret Janja Da Silva, Ibu Negara Brazil Cek Ombak Program MBG di Jakarta
-
Evaluasi Setahun Prabowo-Gibran: Program MBG Paling Populer dari Sisi Negatif
-
Keracunan Massal di MTS Malang, Polisi Tunggu Hasil Uji Sampel MBG Sebelum Menentukan Langkah Hukum
-
BGN Awasi Ketat Dapur MBG, Kini SPPG Wajib Setor Foto dan Video Operasional
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Desa BRILiaN Lawang Bukittinggi Jadi Inspirasi Pemberdayaan UMKM Nasional
-
Dorong Pertumbuhan Inklusif, BRI Salurkan KUR Rp130,2 Triliun dan Resmikan Kredit Program Perumahan
-
Apa Hukum Talak di Luar Pengadilan? Ini Penjelasan Fikih dan Hukum Islam
-
BRI Resmi Mulai Rangkaian HUT ke-130, Angkat Tema Satu Bank Untuk Semua
-
Benarkah Menangis Bisa Jaga Kesehatan Mental? Ini Penjelasannya