SuaraSumbar.id - Kantor Dinas Pertanian Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar), terbakar, Jumat (27/6/2025) dini hari. Insiden terjadi sekitar pukul 01.45 WIB dan diduga kuat disebabkan oleh korsleting listrik.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kabupaten Tanah Datar, Mukhlis, mengungkapkan bahwa kebakaran Kantor Dinas Pertanian Tanah Datar masih dalam tahap penyelidikan. Namun, dugaan sementara mengarah pada hubungan arus pendek listrik.
"Penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan, namun dugaan sementara karena adanya korsleting listrik," kata Mukhlis, Jumat (27/6/2025).
Informasi awal kebakaran diterima oleh petugas Damkar sebelum pukul 02.00 WIB. Tak butuh waktu lama, tim pemadam kebakaran Tanah Datar langsung menuju lokasi dan tiba tepat pukul 02.00 WIB.
Api baru berhasil dijinakkan sekitar pukul 04.45 WIB setelah proses pemadaman selama lebih dari dua jam.
Dalam proses pemadaman, sebanyak 20 personel gabungan dikerahkan. Mereka berasal dari Damkar Tanah Datar, BPBD Tanah Datar, serta dibantu oleh personel dari Damkar Padang Panjang.
"Untuk armada ada tiga unit armada Damkar Tanah Datar, satu unit dari Damkar Padang Panjang, dan satu unit mobil tangki air dari BPBD Tanah Datar ikut membantu proses pemadaman," jelas Mukhlis.
Kebakaran ini menyebabkan kerusakan total pada bangunan dan peralatan kantor. Hingga berita ini ditulis, pihak berwenang belum mengumumkan secara resmi jumlah kerugian yang ditimbulkan.
"Kita belum menerima informasi resmi, karena pihak berwenang masih melakukan proses pendataan dan penghitungan dampak kebakaran," tambahnya.
Peristiwa ini menjadi peringatan bagi seluruh instansi di wilayah Tanah Datar untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran. Terutama potensi kebakaran akibat instalasi listrik yang sudah tua atau tidak sesuai standar keamanan.
Mukhlis menekankan pentingnya pemeriksaan rutin instalasi listrik, terutama di bangunan-bangunan instansi pemerintahan, agar kejadian seperti ini tidak terulang.
Kebakaran Kantor Dinas Pertanian Tanah Datar menjadi kejadian besar yang menimbulkan keprihatinan publik, mengingat fungsi penting kantor tersebut dalam menunjang sektor pertanian daerah.
Tidak hanya menimbulkan kerugian material, peristiwa ini juga menghambat proses administrasi dan layanan masyarakat yang terkait dengan pertanian. (Antara)
Berita Terkait
-
Kronologi Kebakaran Kapal di Dermaga Muara Baru, Kerugian Hampir Rp 3 Miliar
-
Kerugian Ditaksir Tembus Rp2,75 Miliar, Begini Detik-detik Kebakaran Kapal di Muara Baru Jakut
-
4 Kapal Nelayan di Muara Baru Jakut Terbakar Diduga Korsleting Listrik, Ada Korban?
-
Heboh Kebakaran Kapal di Muara Baru Jakut, Asap Pekat Mengepul ke Langit!
-
Para Pedagang Kembali Berjualan di Reruntuhan Pasar Taman Puring
Terpopuler
- Shin Tae-yong: Jay Idzes Menolak
- Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Dulu Dihujat karena Biaya Persalinan Dibantu Raffi Ahmad, Rupanya Mpok Alpa Punya Cerita Memilukan
- Anak Muda Merapat! Ini 4 Mobil Bekas Keren Rp30 Jutaan yang Siap Diajak Keliling Pulau Jawa
Pilihan
-
Debit Manis Shayne Pattynama, Buriram United Menang di Kandang Lamphun Warrior
-
PSIM Yogyakarta Nyaris Kalah, Jean-Paul van Gastel Ungkap Boroknya
-
Cerita Awal Alexander Isak, Zlatan Baru yang Terasingkan di Newcastle United
-
Di Balik Gemerlap Kemerdekaan: Veteran Ini Ungkap Realita Pahit Kehidupan Pejuang yang Terlupakan
-
Daftar 5 HP Android Punya Kamera Setara iPhone, Harga Jauh Lebih Murah
Terkini
-
KPR Makin Terjangkau, BRI Hadirkan Bunga Mulai 2,40% di Consumer Expo Bandung 2025
-
Semarak HUT RI, BRI Paparkan 8 Langkah Nyata untuk Indonesia Maju dan Sejahtera
-
Dari Indonesia ke Mancanegara, Gulalibooks Meluas ke Malaysia dan Singapura Didukung BRI
-
Semen Padang FC Tumbangkan Dewa United 2-0 di Laga Kandang, Pelatih: Target Tercapai!
-
Jembatan di Pasaman Putus Dihantam Arus Sungai, Ratusan Warga Terisolasi