Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Kamis, 09 Januari 2025 | 21:16 WIB
Pemain asing Semen Padang FC, Alhassan Wakaso (kiri) dan Filipe Chaby (tengah) di sela-sela sesi latihan di Stadion Gor Haji Agus Salim Padang. [Dok.Antara/Muhammad Zulfikar]

SuaraSumbar.id - Semen Padang FC berupaya memperbaiki performa tim guna menghadapi paruh kedua Liga 1 Indonesia 2024/2025. Manajemen klub berjuluk "Kabau Sirah" itu menargetkan keluar dari zona degradasi dengan mendatangkan sejumlah pemain lokal dan asing pada bursa transfer musim ini.

"Semen Padang FC sudah mendatangkan lima pemain asing, dan kami masih memburu pemain lokal," ujar Asisten Manajer Semen Padang FC, Maskur Rauf, Kamis (8/1/2025).

Kelima pemain asing yang telah bergabung antara lain Filipe Chaby dan Marco Baixinho dari Portugal, Bruno Gomes asal Brasil, Alhassan Wakaso dari Ghana, serta seorang penjaga gawang baru yang belum diperkenalkan secara resmi ke publik.

Selain itu, Semen Padang FC juga telah merekrut tiga pemain lokal, yaitu Zidane Afandi, Ichsan Pratama, dan Irkham Mila.

Maskur Rauf menyampaikan bahwa manajemen masih berupaya mendatangkan pemain lokal untuk memperkuat kedalaman skuad di bawah asuhan pelatih Eduardo Almeida.

"Kami yakin tambahan amunisi lokal maupun asing ini bisa meningkatkan performa tim sehingga dapat keluar dari zona degradasi," jelas Rauf.

Dalam beberapa sesi latihan terakhir, para pemain baru menunjukkan potensi besar untuk membantu tim di putaran kedua Liga 1.

"Performa pemain asing kami cukup memuaskan, dan semoga ini menjadi titik balik bagi tim," katanya.

Pelatih Semen Padang FC, Eduardo Almeida, mengakui tantangan dalam mendatangkan pemain lokal berkualitas untuk memperkuat beberapa posisi krusial. Namun, ia menegaskan bahwa semua pemain yang direkrut harus memiliki kemampuan bersaing di level Liga 1.

"Pemain yang bergabung dengan Semen Padang FC harus mampu bermain di kompetisi yang berat ini. Kami sangat selektif dalam memilih pemain untuk memperkuat tim," ungkap Almeida.

Load More