Menanti Restu LIB, Semen Padang FC Targetkan Stadion Utama Sumbar Jadi Kandang Lawan Barito Putera

SuaraSumbar.id - Semen Padang FC sedang dalam proses pengajuan penggunaan Stadion Utama Sumbar, Kabupaten Padang Pariaman, sebagai lokasi pertandingan kandang melawan PS Barito Putera pada Rabu (18/9/2024), dalam lanjutan kompetisi BRI Liga 1 2024/2025.

Tim berjuluk Kabau Sirah ini berharap pertandingan kandang ketiga mereka musim ini bisa digelar di stadion tersebut setelah sebelumnya berlaga di Stadion PTIK, Jakarta.

CEO Semen Padang FC, Win Bernadino, menyampaikan bahwa pihaknya masih menunggu persetujuan dari Direktur Kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk memastikan penggunaan Stadion Utama Sumbar.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan, stadion ini bisa digunakan untuk pertandingan, namun kami masih menunggu persetujuan resmi dari LIB,” ungkap Win Bernadino.

Baca Juga: Semen Padang FC Boyong 22 Pemain ke Bantul, Siap Hadapi Malut United Meski Dua Pemain Andalan Absen

Pertandingan ini akan menjadi laga kandang ketiga bagi Semen Padang FC setelah sebelumnya berlaga melawan Malut United di Stadion Sultan Agung, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Jumat (13/9/2024).

Manajemen Semen Padang FC merasa perlu untuk menggelar laga kandang di Stadion Utama Sumbar karena pengalaman bertanding di Stadion PTIK terasa seperti bermain tandang, selain juga biaya yang tinggi.

Win Bernadino menegaskan bahwa penggunaan stadion di Sumbar akan memberikan kenyamanan lebih bagi tim.

Namun, laga melawan PS Barito Putera ini dipastikan akan digelar tanpa penonton, seiring dengan sanksi yang dijatuhkan kepada Semen Padang FC sebelumnya.

Meskipun Stadion Utama Sumbar masih dalam tahap pengerjaan, pihak manajemen optimis stadion tersebut siap digunakan untuk menggelar pertandingan.

Baca Juga: Semen Padang FC Incar Kemenangan Beruntun di Markas Angker

Semen Padang FC berharap pertandingan kandang di Sumatera Barat ini dapat memberikan momentum positif bagi tim dalam perjalanan mereka di kompetisi BRI Liga 1 2024/2025.