SuaraSumbar.id - Kapolres Padang Pariaman, AKBP Achmad Faisol Amir, membantah kabar penangkapan pembunuhan sadis yang merenggut nyawa gadis penjual gorengan. Sebelumnya, viral informasi pelaku pembunuhan itu sudah ditangkap polisi.
AKBP Achmad Faisol Amir menegaskan informasi itu tidak benar alias hoaks. Menurutnya, sampai saat ini kepolisian masih menyelidiki kasus ini dengan mencari bukti-bukti dan meminta keterangan dari sejumlah saksi.
"Kami pastikan, kabar soal pelaku sudah ditangkap itu hoaks. Kami meminta masyarakat untuk tidak mudah percaya pada informasi yang beredar di media sosial, sebaiknya tunggu info resmi dari pihak kepolisian," katanya, Selasa (10/9/2024).
Kasus ini bermula ketika seorang gadis bernama Nia Kurnia Sari (18) ditemukan meninggal dalam kondisi mengenaskan. Jasadnya terkubur tanpa pakaian di Korong Pasa Galombang, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman.
Jenazah Nia ditemukan pada Minggu (8/9/2024) sekitar pukul 15.54 WIB, setelah sebelumnya dinyatakan hilang sejak Jumat (6/9/2024). Nia dikenal sehari-hari berjualan gorengan keliling di sekitar Korong Pasa Surau, Nagari Guguak, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam, Padang Pariaman.
Menurut keterangan warga, Nia terakhir terlihat sekitar pukul 18.00 WIB saat masih berjualan. Namun hingga pukul 20.00 WIB, ia tak kunjung pulang ke rumah, membuat keluarga cemas dan mulai mencarinya. Setelah upaya pencarian pribadi tak membuahkan hasil, keluarganya akhirnya melapor ke polisi.
Begitu laporan diterima, polisi bersama keluarga terus melakukan pencarian hingga Sabtu dini hari, namun korban belum juga ditemukan. Pencarian kemudian melibatkan BPBD, TNI, dan warga sekitar. Di hari ketiga, tim pencari akhirnya menemukan barang-barang milik NK di sekitar lokasi terakhir ia berjualan.
Tak lama kemudian, tubuh NK ditemukan terkubur sekitar 300 meter dari lokasi penemuan barang-barangnya.
"Saat ditemukan, korban terkubur tanpa pakaian. Jarak penemuan sekitar 1,5 kilometer dari rumah korban dan 1 kilometer dari lokasi terakhir ia terlihat berjualan," ungkap Kapolres.
Jenazah Nia langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar untuk autopsi. "Saat ini kami masih mengumpulkan bukti-bukti. Namun, dari kondisi kematiannya yang tidak wajar, kami menduga korban meninggal akibat kekerasan," tambahnya.
Kontributor : B Rahmat
Tag
Berita Terkait
-
Pembunuh Penjual Gorengan Nia Divonis Mati: Pengacara Bersiap Ajukan Banding Hingga Amnesti
-
Banjir Tak Jadi Halangan, Penjual Gorengan Tetap Buka Hingga Diserbu Banyak Pelanggan
-
Kontroversi Makam Nia Kurnia Sari yang Dijadikan Lokasi Syuting, Rupanya Sosok Ini yang Beri Izin
-
Ayah Nia Kurnia Sari Sakit Hati Makam Anaknya Dijadikan Lokasi Syuting Video Klip: Hati Saya Terluka...
-
Makam Nia Penjual Gorengan Jadi Lokasi Syuting Video Klip, Netizen Marah: Nyanyi Tuh di Panggung!
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
CEK FAKTA: Rekrutmen CPNS Kementerian Imigrasi 2025, Tautannya Beredar!
-
Kawasan Flyover Kelok 9 Longsor, Jalur Sumbar-Riau Putus Total
-
Gerhana Matahari Sebagian 21 September 2025, Kenapa Tidak Terlihat di Indonesia?
-
Viral Kulit Ayam Tanpa Daging Jadi Menu MBG, Wali Murid Kecewa!
-
Kasus Korupsi Dana Subsidi Trans Padang, Kejati Sumbar Tetapkan Tersangka Baru