SuaraSumbar.id - Banjir bandang yang melanda Kabupaten Tanah Datar sejak Sabtu, 11 Mei 2024, telah menggerakkan sejumlah pihak untuk beraksi cepat, termasuk Ketua Umum Asosiasi Pemerintahan Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) yang juga merupakan Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan.
Bupati Sutan Riska bersama jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) dan Wali Nagari se-Dharmasraya, turun langsung ke lokasi terdampak pada Senin, 13 Mei 2024, untuk memantau kondisi dan membantu korban yang terkena dampak bencana.
Selama kunjungan, Sutan Riska menyampaikan dukacita mendalam atas bencana yang terjadi.
"Saya atas nama pribadi dan Pemkab Dharmasraya turut berduka cita. Kami langsung ke lapangan untuk turut serta merasakan kesedihan yang dirasakan oleh masyarakat Tanah Datar," ujar Sutan Riska.
Dalam upaya tanggap darurat, Bupati Sutan Riska mengkoordinasikan pengiriman bantuan logistik ke lokasi bencana.
Bantuan tersebut mencakup empat truk barang yang berisi makanan cepat saji, beras, air mineral, roti, dan pakaian bekas yang masih layak pakai.
Bantuan tambahan berupa sumbangan sebesar Rp10 juta juga diserahkan langsung oleh rombongan dari Dharmasraya kepada Sekda Kabupaten Tanah Datar, Iqbal Ramadi Payana, di Posko SAR Basarnas Indo Jelito, Rumah Dinas Bupati Tanah Datar.
"Kehadiran kami di Dharmasraya merupakan bentuk empati kami terhadap korban bencana alam. Kami berharap bantuan yang kami salurkan dapat meringankan beban mereka," tambah Sutan Riska.
Selain itu, Bupati Dharmasraya juga mengapresiasi kerja cepat Pemkab Tanah Datar dan seluruh stakeholder, termasuk TNI/Polri, dalam menanggapi situasi darurat.
Ia mengungkapkan komitmen untuk terus berkoordinasi dengan pemkab se-Sumatera Barat untuk mengidentifikasi dan melaksanakan langkah-langkah lebih lanjut dalam mendukung upaya pemulihan di wilayah yang terdampak.
Berita Terkait
-
Tornado Dahsyat Landa AS: 7 Tewas, 55 Juta Terancam! Banjir Bandang Mengintai
-
Banjir Bandang Melanda Sukabumi, 91 Ribu Jiwa Terdampak
-
Bekasi Banjir Bandang, KAI Lakukan Rekayasa Operasional KRL
-
Puncak Bogor Porak-Poranda, 7 Jembatan Hancur Diterjang Banjir Bandang
-
Banjir Bandang Susulan Kembali Terjadi di Puncak Bogor, Satu Balita Dikabarkan Jadi Korban
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Pasaman Diguncang Gempa 4,3 Magnitudo, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami!
-
Warung Bu Sum Sate Kere Beringharjo: Makin Berkembang Berkat KUR BRI
-
21 Orang Tewas Kecelakaan Selama Lebaran 2025 di Sumbar, 213 Orang Luka-luka!
-
Sukses Ekspor Berkat BRI, UMKM Asal Sidoarjo Raup Omzet Fantastis
-
BRI Bagikan Dividen Rp31,4 Triliun pada 10 April 2025