SuaraSumbar.id - Akses jalan Sumbar-Bengkulu putus total. Hal itu terjadi akibat ambruknya pangkal jembatan Labuhan di Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (8/3/2024).
Jembatan ambruk yang berada di jalan nasional Sumbar-Bengkulu itu tidak bisa dilalui kendaraan roda dua, apalagi roda empat.
"Pangkal jembatan itu ambruk dan tidak bisa dilalui kendaraan," kata Kepala BPBD Pesisir Selatan, Doni Gusrizal kepada wartawan.
Menurut Doni, jalan tersebut merupakan akses utama yang menghubungkan Sumbar ke Bengkulu. "Tidak bisa dilalui sama sekali. Putus total," kata Doni.
Menurut Doni, jalan tersebut merupakan kewenangan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sumbar. "Pihaknya sudah mengkomunikasikannya dengan pihak provinsi maupun BPJN," kata Doni.
Selain akses lalu lintas, sebanyak 10 orang warga Nagari Langgai, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, juga dilaporkan hilang tertimbun longsor. Satu sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Hal itu dibenarkan Kepala BPBD Pesisir Selatan, Doni Gusrizal. "Satu orang yang ditemukan itu berdasarkan laporan tadi malam. Saat ini kami belum tahu perkembangannya karena ada gangguan jaringan," katanya kepada SuaraSumbar.id, Jumat (8/3/2024).
Dalam proses evakuasi, tim di lapangan juga terkendala akses jalan yang sulit dilewati karena tertutup material longsor hingga banjir.
"Akses jalan jadi kendala melakukan evakuasi. Hampir seluruh jalan menuju lokasi terkena longsor," ungkapnya.
Menurut Doni, hampir seluruh kecamatan di Pesisir Selatan terdampak banjir dan longsor hingga bencana pohon tumbang.
"Puncak banjir tersebut terjadi sejak tadi malam, karena intensitas hujan semakin tinggi ditambah lagi terjadi pasang air laut," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Bencana Longsor di Nagreg, Kantor Desa dan Rumah Warga Rusak Berat
-
Indonesia di Ambang Bencana Megathrust? Ini Daftar 13 Wilayah Paling Terancam
-
Gempa Magnitudo 6,8 Mengguncang Papua Nugini, BMKG Pastikan Tidak Berpotensi Tsunami di Indonesia
-
Jakarta dan Jawa Barat Masih Berpotensi Hujan Sampai 1 April, BNPB Lakukan Rekayasa Cuaca
-
Tragedi Tornado AS: 33 Tewas, Ratusan Luka, Bencana Meluas!
Tag
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Harga Emas Antam Naik Turun, Hari Ini Dibanderol Rp 1.894.000/Gram
-
Termasuk Lawan Montenegro, Ini Jadwal Timnas Indonesia di Piala Dunia Sepak Bola Mini
-
Hati-hati Timnas Indonesia, Alex Pastoor Masuk Daftar Calon Pelatih Ajax Amsterdam
-
Honda Cari Bibit Pembalap Muda di Ajang HDC
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
Terkini
-
Kenapa Puluhan Calon Haji Embarkasi Padang Terpisah di Tanah Suci? Ini Penjelasan Kemenag Sumbar
-
Nomor HP Kamu Beruntung! Dapat Saldo Gratis Ratusan Ribu, Klaim 5 Link DANA Kaget Aktif Terbaru!
-
Hari Kebangkitan Nasional Jadi Momentum Refleksi BRI untuk Terus Berkontribusi Membangun Bangsa
-
Kebakaran Pabrik Karet di Padang: 17 Jam Proses Pemadaman Api, Tim Inafis Olah TKP!
-
7 Link DANA Kaget Aktif Hari Ini, Cek Nomor HP Kamu Biar Dapat Saldo Gratis!