SuaraSumbar.id - Sebanyak 74 warga di Jorong Sungai Rangeh, Nagari Bayua, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), mengungsi akibat banjir bandang susulan.
"Ke 73 orang dari 27 kepala keluarga itu mengungsi ke kantor Wali Nagari atau Desa Bayua," kata Sekretaris BPBD Agam Olkawendi melansir Antara, Sabtu (9/12/2023).
Dirinya mengatakan pihaknya bersama pemerintah nagari telah memberikan selimut dan logistik bagi korban banjir bandang.
Sebagian warga saat ini sudah kembali ke rumah mereka untuk membersihkan material yang mengenai rumahnya. Sedangkan warga lainnya masih bertahan di kantor Wali Nagari.
"Banjir bandang ini merupakan susulan dampak curah hujan tinggi dan sebelumnya juga terjari pada Kamis 7 Desember 2023," ucapnya.
Material banjir bandang berupa tanah dan batu menimbun sawah warga bernama Mirin (74) yang siap panen.
Setelah itu milik Yulisna (40) dengan panjang 30-50 meter, lebar 7-10 meter dalam kondisi siap untuk dipanen. Material banjir bandang juga mengenai dinding TK Kembang Melati, sehingga mengakibatkan dinding jebol dan lumpur masuk ke dalam.
"Material merusak bangunan Kantor Guru TK sebanyak dua petak," jelasnya.
Selain itu, material longsor juga mengenai rumah warga bernama Suhendri (59), Ismalin (57) dan Mardina (69), sehingga rusak.
Tak hanya itu, material banjir bandang juga menimbun lapangan bola voli dan menutupi akses jalan dengan ketinggian mencapai 1-2 meter dan panjang 100 meter, sehingga akses jalan tidak bisa dilewati kendaraan.
"Material telah dibersihkan tim gabungan dan mengupayakan selesai secepatnya," katanya.
Berita Terkait
-
Banjir Bandang Spanyol 226 Jiwa Melayang, Ekonomi Terpuruk Rp342 Triliun
-
Banjir Bandang Landa Sukabumi, Kemensos Langsung Salurkan Bantuan Logistik
-
Raja Spanyol Dilempari Lumpur saat Kunjungi Korban Banjir Valencia
-
Hujan Setahun Turun dalam 8 Jam Saja! Update Korban Banjir Dahsyat Spanyol Jadi 158 Jiwa
-
Korban Banjir Bandang Spanyol Terus Bertambah: 95 Tewas, Ratusan Hilang, Kota-Kota Terendam Lumpur
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
-
Tim Resmob Tangkap Pelaku Pembunuhan Tragis di Morowali yang Kabur ke Kaltim
-
Potret Nadia Raysa Mantan Marselino Ferdinan: IG-nya Diserbu Penggemar Usai Menang Lawan Arab
Terkini
-
Semringah Nelayan di Ranah Minang, Melaut Bebas Cemas Berkat BPJS Ketenagakerjaan
-
Kabag Ops Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, Kapolda Sumbar: Korban Ditembak Jarak Dekat!
-
Polres Pariaman Ungkap Pemilik Ganja 11,7 Kilogram, Pelaku Ternyata Narapidana Narkoba
-
Rendang Diusulkan Jadi Warisan Budaya UNESCO, Ini Kata Kementerian Kebudayaan
-
Kantor MUI Sumbar Dibangun di Kawasan Masjid Syekh Khatib Al Minangkabawi, Bangunan 5 Lantai Senilai Rp 24 Miliar