SuaraSumbar.id - Wanita menopause tidak disarankan rutin meminum air jahe. Sebab, hal itu bisa memperburuk gejala semburan panas atau hot flashes.
Pernyataan itu disampaikan dokter spesialis obstetri dan ginekologi, dr Ni Komang Yeni Dhana Sari, Sp.OG.
"Boleh saja sekali-sekali apalagi musim hujan (minum air jahe), tapi kalau kita rutinkan, hot flashes itu lebih terasa lagi. Jadi lebih makin bikin uring-uringan," katanya, dikutip dari Antara, Jumat (1/12/2023).
Yeni juga mengingatkan para wanita menopause untuk menghindari minuman beralkohol, rokok dan membatasi asupan kafein.
"Apalagi kafein, makin berdebar-debar padahal sudah terjadi peningkatan karena suhu meningkat, nadi meningkat jadi rasanya lebih berdebar-debar. Kafein juga perlu dihindari," ujar dia.
Kemudian, berbicara lebih lanjut tentang gejala menopause, ini tak semata semburan panas, tetapi juga bisa meliputi siklus menstruasi yang tidak seperti biasa, vagina kering, demam, keringat pada malam hari dan gangguan tidur, payudara terasa nyeri, serta tekanan darah, kolesterol dan gula darah meningkat.
"Pakaian mesti lebih longgar, menyerap keringat, tidak terlalu tebal, kecuali kedinginan," kata Yeni.
Menopause merupakan proses biologis yang terjadi pada semua perempuan. Menurut Yeni, penerimaan atas kondisi ini merupakan hal paling penting untuk para wanita.
Dia menyarankan para wanita menopause tetap menerapkan gaya hidup sehat termasuk menghindari asupan karbohidrat dan gula berlebihan demi mencegah terjadinya peningkatan berat badan. Olahraga rutin dan istirahat cukup juga menjadi bagian gaya hidup sehat yang disarankan.
Yeni menambahkan seorang wanita dapat mengalami perubahan bentuk tubuh dan gangguan kesehatan umum serta penurunan hormon estrogen selama menopause sehingga dapat meningkatkan risiko dari beberapa penyakit. Menurut dia, bahaya terbesar yang dihadapi para wanita setelah menopause yakni penyakit jantung.
"Alasan utamanya karena salah satu tugas estrogen adalah membantu menjaga pembuluh darah tetap fleksibel, sehingga berkontraksi dan melebar untuk mengakomodasi aliran darah. Begitu estrogen berkurang saat menopause, fungsi ini pun akan menurun,” jelas Yeni.
Selain penyakit jantung, beberapa penyakit yang risikonya semakin meningkat saat menopause yaitu osteoporosis (sebelum menopause, tulang wanita dilindungi oleh estrogen sehingga fungsi ini akan hilang); obesitas (menopause menyebabkan tubuh bertambah gemuk dan kehilangan massa jaringan tanpa lemak); infeksi saluran kemih/ISK (vagina yang semakin kering dan tipis menyebabkan bakteri lebih mudah berkembang); dan inkontinensia urine (lapisan estrogen yang hilang pada lapisan kandung kemih membuat otot vagina mengendur).
Berita Terkait
-
Hati-Hati! Obat Menopause Bisa Mengancam Cedera Hati
-
Cara Menjaga Kesehatan Tulang Bagi Wanita Menopause Demi Cegah Osteoporosis
-
Perempuan Terlambat Menopause Berisiko Tinggi Terserang Asma, Ini Hasil Penelitian Terbaru
-
3 Manfaat Baik Mengonsumsi Air Jahe Saat Perut Kosong
-
7 Manfaat Minum Air Jahe secara Rutin, Tak Cuma Menghangatkan Tubuh
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 24 Agustus: Raih Skin SG2 dan Diamond di Akhir Pekan
Pilihan
-
Here We Go! FC Utrecht Lepas Miliano Jonathans ke Timnas Indonesia
-
Danantara Pecat Immanuel Ebenezer dari Komisaris Pupuk Indonesia Usai Terjaring OTT KPK!
-
Starting XI Terbaik Liga Inggris Pekan Kedua: Minus Pemain Manchester United
-
Heboh DPR Joget di Tengah Isu Gaji Fantastis: Uya Kuya dan Eko Patrio Langsung Gercep Klarifikasi
-
PSSI Umumkan Penganti Ole Romeny, Berpeluang Debut di FIFA Matchday September
Terkini
-
Deretan Link DANA Kaget Terbaru, Begini Cara Lindungi Akun Dompet Digital Anda!
-
Tiga Kasus Pembunuhan Sadis di Sumbar: Dari Mutilasi hingga Ibu Bunuh Anak, Ini Ultimatum Kapolda!
-
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Dikebut, Target Rampung Tahap Persiapan Oktober 2025
-
Kampoeng Tempo Doeloe 2025: BRI Bagi-Bagi Cashback 20% & Hadiah Gadget Mewah!
-
Kebakaran Pasar Payakumbuh Hanguskan 300 Toko dan 250 Lapak PKL, Asal Api Belum Jelas!