SuaraSumbar.id - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatra Barat (Sumbar) menyalurkan dua ton beras kepada 200 kepala keluarga yang terdampak bencana banjir di Tanjung Harapan, Nagari Koto Sawah, Kecamatan Lembah Melintang.
Bupati Pasaman Barat, Hamsuardi mengatakan, bantuan yang diserahkan merupakan bantuan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) daerah setempat. "Bantuan ini mudah-mudahan bisa mengurangi beban masyarakat terdampak banjir," katanya, Senin (6/11/2023).
Pihaknya juga berencana mendirikan shelter guna memasok dan mempersiapkan peralatan darurat ketika terjadi bencana banjir.
"Musibah banjir ini sudah menjadi musibah langganan d Koto Sawah ini. Kedatangan kami hari ini hanya sedikit memberikan semangat dan sedikit bantuan beras dari Baznas Pasaman Barat," ujarnya
Pihaknya akan shelter atau tempat penampungan untuk persiapan ketika banjir datang. "Ketika banjir melanda, sudah siapkan beras, kompor dan peralatan lainnya," sebutnya.
Ketua BAZNAS Pasaman Barat, Devi Irawan mengatakan, sejak terjadi banjir di Kecamatan Lembah Melintang pada Jumat (3/11/2023), ia langsung diperintahkan agar cepat tanggap meninjau dan memverifikasi masyarakat yang terdampak musibah banjir tersebut.
Menurutnya, korban banjir itu masing-masing kepala keluarga memperoleh satu karung beras isi 10 kilogram. Selain di Koto Sawah, daerah lain di Ujung Gading juga terdampak seperti Irian, Sumba dan Lombok.
Sementara itu tokoh masyarakat Koto Sawah Ujung Gading Nurman menjelaskan banjir memang kerap terjadi di Tanjung Harapan, Nagari Koto Sawah.
Untuk itu, ia berharap kedatangan Bupati Pasaman Barat Hamsuardi dapat memberikan bantuan dan movitasi kepada masyarakat setempat. (Antara)
Berita Terkait
-
Mendagri Tito Jelaskan Duduk Perkara Pemkot Medan Kembalikan Bantuan Beras 30 Ton ke UAE
-
Viral Beras Untuk Korban Banjir di Sumatra Rusak Akibat Dilempar dari Helikopter, Ini Kata Mensos
-
Mbak Nafa Jangan Mengeluh, Rakyat di Dapilmu Sampai Nolak Bantuan Karena Merasa Cukup Meski Tak Kaya
-
Mbah Dul Salim Tolak Bantuan Beras Karena Takut Mubazir, Ironi saat DPR Dapat Tunjangan Rp12 Juta
-
Warga Muntilan Ini Tolak Bantuan Beras Karena Takut Mubazir, Kondisinya Bikin Petugas VDK Trenyuh
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
KLH Segel 5 Tambang di Sumbar, Diduga Picu Banjir DAS Batang Kuranji Padang
-
72 Korban Bencana Hidrometeorologi di Agam Belum Ditemukan, Pencarian Dikebut Pakai Alat Berat
-
Parah! Kematian Ikan Danau Maninjau Tembus 1.428 Ton, Petani Merugi Rp 32,86 Miliar
-
Danantara dan BP BUMN Konsolidasikan 1.000 Relawan BUMN di Sumatra, Dukung Pemulihan Warga Terdampak
-
BRI Terjunkan Berbagai Bantuan kepada Masyarakat Terdampak Bencana di Sumatera