SuaraSumbar.id - Hana Hanifah telah memutuskan untuk mengakhiri pernikahannya dengan sang suami setelah menghadapi sejumlah permasalahan rumah tangga yang membuatnya trauma.
Pada 8 Oktober lalu, Hana memberikan kuasa kepada pengacaranya, Acong Latif, untuk mengajukan gugatan cerai.
Keputusan ini diambil Hana karena dugaan perselingkuhan yang dilakukan oleh suaminya, Randy.
Namun, lebih dari itu, perkataan kasar dan ancaman yang dilontarkan oleh suaminya membuat Hana merasa terluka dan bahkan harus mendapatkan bantuan dari seorang psikiater.
Hana merasa heran karena sang suami selalu berperan sebagai korban dalam situasi tersebut, seolah-olah dirinya yang paling tersakiti.
Padahal, Hana yang merasa terluka dan merasakan dampak psikologis dari perkataan kasar yang dilontarkan oleh Randy.
"Trauma, sangat sekali. Terutama dengan ancaman tersebut. Ada kata-kata kasar dan kata-kata yang ingin menyakiti saya karena dia terus berperan seolah-olah dia paling tersakiti," ungkap Hana Hanifah di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Meskipun kasus ini tidak sampai ke tingkat kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), Hana mengaku merasa trauma karena ancaman dari Randy yang mengancam akan menghancurkan hidupnya.
"Nanti aku akan memberikan buktinya. Yang paling parah, dia mengatakan, 'Saya akan menghancurkanmu, jangan macam-macam dengan saya'," tambahnya.
Kuasa hukum Hana Hanifah, Acong Latief, menjelaskan bahwa jika ancaman terus berlanjut, kemungkinan besar akan ada tindakan hukum terhadap Randy.
"Jika Randy terus mengancam Hana seperti yang telah diungkapkan oleh Hana, dan ada unsur pidananya, kemungkinan besar tindakan hukum akan diambil," ujar Acong Latief.
Acong juga mengungkapkan bahwa Hana selama ini telah mencoba untuk sabar dan tidak ingin melibatkan masalah ini dalam ranah hukum. Dia hanya ingin mengakhiri hubungannya dengan Randy melalui proses perceraian tanpa harus menjadikannya tahanan.
"Sebenarnya, sejak awal Hana telah mencoba untuk menghormati Randy sebagai suami, 'Sudahlah, jangan membuat ini semakin rumit, mari kita selesaikan dengan perceraian.' Ini adalah tindakan penghormatan yang besar dari Hana," tambahnya.
Kontributor : Rizky Islam
Tag
Berita Terkait
-
Drama Perceraian Hana Hanifah Setelah Umrah: Perselingkuhan, Mahar, dan Kesaksian Terbaru dari Kuasa Hukum
-
Air Mata Perceraian Hana Hanifah: Saya Tidak Kuat
-
Gugat Cerai Hana Hanifah Ungkap Suaminya Minta Mahar Dikembalikan, Bolehkah Dalam Islam?
-
Sebulan Menikah, Randy Tuntut Mahar Dikembalikan Setelah Hana Hanifah Temukan Chat Mesra
-
Sebulan Nikah Terus Cerai, Hana Hanifah Trauma Cari Pasangan Lagi
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Cara Cairkan Saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan Lewat HP, Tak Perlu Repot ke Kantor!
-
CEK FAKTA: Lesti Kejora Bagi-Bagi Uang untuk Lansia, Benarkah?
-
8 Prompt ChatGPT Bikin Foto Portrait Jadi Sinematik, Auto Mirip Adegan Film!
-
Gampang Banget Beli Tiket Konser Bryan Adams di BRImo, Ini Caranya
-
Cuaca Panas di Sumbar Bukan Panas Ekstrem, Ini Penjelasan BMKG