SuaraSumbar.id - Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah, menyerahkan sebanyak 14,9 kubik kayu tak bertuan ke pengurus dua masjid di Kabupaten Pesisir Selatan, Jumat (22/9/2023). Kayu tersebut merupakan hasil temuan Dinas Kehutanan Sumbar.
Kayu tersebut dijadikan bantuan sosial untuk pembangunan dua unit masjid di Pesisir Selatan, setelah melalui penetapan Pengadilan Negeri Painan.
"Kayu hasil temuan ini bisa dihibahkan. Semoga dapat dimanfaatkan untuk pembangunan masjid. Ini halal karena sudah melewati proses peradilan," kata Mahyeldi.
Status kayu tersebut ditetapkan berdasar Keputusan Pengadilan Negeri Painan, nomor I/Pen.Pid-Peruntukan/2023/PN Pnn. Tanggal 30 Agustus 2023. Kayu tersebut ditemukan di wilayah kerja UPTD KPHP Pesisir Selatan Dinas Kehutanan Sumbar. Masing-masing kayu diberikan ke Masjid Nurul Ihsan, Kabun Bungo Pasang, Salido sebanyak 7,9500 m3 dan Masjid Baitul Nur 7 m3.
Gubernur Mahyeldi berharap masyarakat ikut mengawasi upaya penebangan kayu secara ilegal di daerahnya masing-masing. Tujuannya agar kelestarian hutan di Sumbar terjaga, sehingga bisa diwariskan bagi anak cucu ke kelak.
"Masyarakat harus ikut menjaga pembalakan hutan. Kalau ada kayu ilegal lapor petugas. Nanti kami proses, kayu temuan tersebut bisa dimanfaatkan untuk bantuan sosial," ajak Mahyeldi.
Jika tidak bisa langsung pada Dinas Kehutanan, masyarakat bisa melaporkan pada perangkat pemerintahan. Mulai dari Wali Nagari, Kepolisian, Lurah atau Camat terdekat.
Kayu bantuan sosial yang diserahkan tersebut, rencananya akan dimanfaatkan untuk memperbaiki kubah masjid Nurul Ihsan yang sudah lapuk. Sementara di Majid Baitul Nur juga akan dimanfaatkan untuk pembangunan beberapa rangka kayu di masjid tersebut.
Kepala Dinas Kehutanan Sumbar, Yozarwardi menyebutkan, kayu yang dijadikan bantuan sosial tersebut adalah hasil temuan petugas Dinas Kehutanan Sumbar yang berpatroli sejak Januari 2023.
"Tidak ada tersangkanya. Setelah diumumkan, tidak ada yang mengaku. Dinas Kehutanan memohonkan status kayu itu menjadi kayu temuan kepada PN Painan," tuturnya.
Berita Terkait
-
Kualitas Transportasi Publik di Sumbar Masih Jauh dari Harapan, Mahyeldi: Bisa Dibenahi Asal Semua Komit!
-
Tinta Pemilu 2024 dari Inovasi Olahan Gambir Unand, Gubernur Sumbar: Semoga Bisa Jaga Fluktuasi Harga
-
Dubes Turki Lirik Potensi Kerjasama Pendidikan hingga Pariwisata di Sumbar, Begini Respon Mahyeldi
-
Gubernur Sumbar Sebut Program 100 Ribu Entrepreneur Pacu Pertumbuhan Ekonomi Syariah, Wapres RI: Edukasi Pemasaran!
-
Gubernur Sumbar Janji Umrahkan Nelayan Pengumpul Sampah Terbanyak di Pantai Padang
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Anti Aging Wardah agar Wajah Bebas Flek Hitam dan Glowing
- Dukung Pertumbuhan Ekosistem Kecantikan dan Fashion, BRI Hadirkan BFF 2025
- Kantornya Dikepung Ribuan Orang, Bupati Pati Sudewo: Saya Tak Bisa Dilengserkan
- Eks Menteri Agama Gus Yaqut Dicekal Terkait Korupsi Haji! KPK Ungkap Fakta Mengejutkan
- 5 Rekomendasi Bedak Padat yang Tahan Lama dan Glowing, Harga Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP Gaming Infinix Terbaru Agustus 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan Kamera Terbaik, Pilihan Menarik Agustus 2025
-
Prabowo: Saya Selamatkan Rp 300 Triliun APBN di Awal 2025 dari Penyelewengan!
-
Prabowo Ancam Sita Aset 'Pengusaha Kaya', Peringatan Bagi Wilmar Group?
-
Pidato Perdana Prabowo di MPR: Rakyat Tak Sejahtera, Kita Gagal
Terkini
-
4 Wajib Pajak di Sumbar Dapat Hadiah Umrah, Ini Kata Mahyeldi
-
Polda Sumbar Target Salurkan 15 Ribu Ton Beras Murah hingga Akhir 2025, Ini Sasarannya
-
Kisah UMKM Binaan BRI: Dari Dapur Rumah Menembus Etalase Bandara
-
Mayat Perempuan di Pasaman Ternyata Warga Padang Lawas, Diduga Tewas Dibunuh!
-
Oknum Polisi Polres Kota Pariaman Diduga Terlibat Kasus Narkoba, Ini Kata Kapolres!