SuaraSumbar.id - Ajang pencarian bakat Indonesian's Got Talent 2023 telah memasuki babak semifinal yang hanya menyisakan 10 peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
Dari 10 itu, salah satunya peserta merupakan anak-anak sanggar seni Darak Badarak asal Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar). Mereka memperoleh nilai 5 tertinggi dibanding peserta lainnya.
Tampil dengan memainkan alat tradisional, sanggar yang dipimpin oleh Ribut Anton Sujarwo sangat membutuhkan dukungan atau voting suara masyarakat Minang untuk menuju ke tahapan selanjutnya.
"Kami sudah masuk 10 besar (road to final). Kami hanya bisa berjuang di titik ini, selanjutnya akan didukung oleh voting suara melalui RCTI+," katanya kepada SuaraSumbar.id, Selasa (1/8/2023).
Dengan begitu, kata Ribut, untuk menuju final Darak Badarak sangat membutuhkan dukungan masyarakat minang melalui voting suara tersebut.
"Satu langkah lagi menuju grand final. Nasib peserta saat ini tergantung dukungan masyarakat daerah masing-masing dan tidak lagi dinilai dengan karya," ungkapnya.
Menurutnya, dukungan bisa diberikan dengan cara menginstall aplikasi RCTI+, kemudian buka beranda dan scroll ke bawah sampai ada banner vote Indonesia’s Got Talent 2023.
Langkah selanjutnya pilih nama peserta 'Darak Badarak' dan setelah itu klik vote pada tombol berwarna merah. Vote akan berlangsung mulai dari Minggu (30/7/2023) pagi.
"Kalau mau votenya lebih banyak, top up dulu di MotionPay. 10 vote seharga Rp11 ribu dan semakin banyak top up akan lebih mantap. Karena pada saat kita lolos ke semifinal sebelumnya, kita peroleh vote tertinggi dari 20 peserta yang tersisa," bebernya.
Baca Juga: Ketemu Kyuhyun Super Junior, Kelakuan Reza Arap Disorot Warganet: Lu Tuh Sape?
Kemudian terkait pemberitaan sebelumnya, terkait adanya salah satu pihak sekolah yang melarang siswanya tampil di ajang bergengsi tersebut, Ribut mengaku sudah clear tidak lagi jadi persoalan.
"Sudah aman dan tidak ada lagi permasalahan. Pokoknya saat ini 100 persen masyarakat Sumbar sudah mendukung penampilan kita," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, ada salah satu sekolah di Pariaman yang melarang siswanya untuk bergabung dengan sanggar tersebut untuk tampil di ajang Indonesian's Got Talent 2023.
"Tentu sikap sekolah tersebut sangat disayangkan. Padahal kita tidak menggangu jadwal sekolah. Bahkan waktu kita berangkat ke acara, dipastikan anak-anak selesai ujian, bahkan kita memohon kepada pihak penyelenggara agar diberi waktu," kata Ribut.
Bahkan pihak sekolah tersebut mengancam akan mengeluarkan murid mereka yang tergabung di Darak Badarak jika masih lanjut untuk tampil.
"Kami disini berjuang sebagai perwakilan Sumbar. Saya sudah minta izin dengan menyurati pihak sekolah dan semua pihak terkait. Saya hanya minta, beri anak-anak ini kesempatan," jelasnya.
Berita Terkait
-
Ikut Indonesia's Got Talent, Grup Bapak-bapak dari Bitung Ini Viral karena Lucu
-
Viral Grup Bapak-Bapak Ikut Indonesia's Got Talent: Aslinya 9 Orang, Yang Satu Kena Asam Urat
-
Hadirkan Peserta dari Luar Negeri, Indonesias Got Talent 2023 Tayang Perdana Malam Ini
-
Audisi Indonesia's Got Talent 2023 Resmi Dibuka, Begini Cara Daftarnya
-
Reza Arap Kesal Dituduh Tak Ramah ke Kyuhyun Super Junior, Begini Pembelaannya
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
Terkini
-
Cak Imin Lepas Ribuan Mahasiswa UNP KKN Tanggap Bencana Sumbar: Jadikan Alam Sumber Ilmu!
-
Sekolah Rakyat Kota Padang Jadi Etalase Program Presiden, Kolaborasi Kampus untuk Negeri!
-
Pemkab Agam Butuh 70 Alat Berat Bersihkan Material Banjir Bandang hingga Normalisasi Sungai
-
Banjir Bandang Susulan di Agam Rusak 2 Rumah, Warga Mengungsi
-
Gerakan Marandang untuk Sumatera Target 1 Ton Rendang, 2 Hari Masak 400 Kg