SuaraSumbar.id - Marcel Radhival alias Pesulap Merah bertekad membuktikan gaya pengobatan Ibu Ida Dayak yang sedang banyak diperbincangkan adalah suatu tipu muslihat.
Tapi ketika ditantang untuk pembuktian, Pesulap Merah justru minta diongkosi ke Kalimantan.
Terbaru, beredar informasi Pasukan Merah menjemput Pesulap Merah untuk melakukan pembuktian kedigdayaan ilmu suku Dayak.
Untuk diketahui, Pasukan Merah atau yang bernama Tariu Borneo Bangkule Rajakng atau TBBR adalah salah satu pasukan paling disegani di Suku Dayak.
Namun, benarkah hal tersebut?
Pemeriksaan fakta
Informasi Pasukan Merah sudah menjemput Pesulap Merah pertama kali disebar kanal YoTube bernama TC Media.
"Memanas! Pasukan Merah jemput Pesulap Merah untuk pembuktian," demikian judul video unggahannya, dikutip hari Sabtu (15/4/2023).
Selain itu, unggahan tersebut juga menyertakan thumbnail berupa foto yang diduga telah direkayasa dengan narasi sebagai berikut:
Baca Juga: CEK FAKTA: Muntah Darah, Ibu Ida Dayak Cabut Kesaktian Marcel Pesulap Merah, Benarkah?
"Pembuktian ilmu suku Dayak, Pesulap Merah dijemput Pasukan Merah."
Tapi setelah melihat unggahan tersebut secara utuh, tidak ditemukan adanya keselarasan antara narasi dalam judul dan thumbnail dengan isi video.
Video tersebut sama sekali tidak menampilkan atau menunjukkan bukti bahwa Pasukan Merah menjemput Pesulap Merah untuk pembuktian ilmu suku dayak.
Faktanya, berdasarkan penelusuran, hingga saat ini tidak ada berita kredibel yang menyatakan Pasukan Merah menjemput Pesulap Merah untuk pembuktian ilmu suku dayak.
Kesimpulan
Dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa video yang mengklaim Pasukan Merah menjemput Pesulap Merah untuk pembuktian ilmu suku dayak adalah kabar bohong alias hoaks.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Muntah Darah, Ibu Ida Dayak Cabut Kesaktian Marcel Pesulap Merah, Benarkah?
-
Cek Fakta: Pesulap Merah Meninggal Dunia Usai Kalah Adu Kekuatan dengan Dukun?
-
Bolehkah Muslim Berobat di Pengobatan Alternatif Dayak? Ini Kata Buya Yahya
-
CEK FAKTA: Ibu Ida Dayak Meninggal Dunia, Kelelahan Tangani Pasien?
-
Diberitakan Meninggal usai Lawan Dukun, Pesulap Merah: Wah Saya Sekarang jadi Hantu
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
Terkini
-
Cak Imin Lepas Ribuan Mahasiswa UNP KKN Tanggap Bencana Sumbar: Jadikan Alam Sumber Ilmu!
-
Sekolah Rakyat Kota Padang Jadi Etalase Program Presiden, Kolaborasi Kampus untuk Negeri!
-
Pemkab Agam Butuh 70 Alat Berat Bersihkan Material Banjir Bandang hingga Normalisasi Sungai
-
Banjir Bandang Susulan di Agam Rusak 2 Rumah, Warga Mengungsi
-
Gerakan Marandang untuk Sumatera Target 1 Ton Rendang, 2 Hari Masak 400 Kg