"Tolong introspeksi diri, dan jangan menebar narasi kebencian dan mengakibatkan perpecahan bangsa yang berkepanjangan,” jelasnya menambahkan.
Michael berharap agar Ade Armando segera meminta maaf dan meralat pernyataannya itu agar kemarahan masyarakat tak semakin meluas.
“Saya kenal Bang Ade sudah lama, saya sayangkan pernyataan Beliau. Saya harap Bang Ade bisa mengakui dan meralat, dan agar ke depan tidak lagi mengeluarkan pernyataan yang tidak sensitif seperti ini,” pungkasnya.
Suara Umat Kristen Penentu Kemenangan Anies Baswedan
Sebelumnya, Dosen FISIP Universitas Indonesia Ade Armando kembali mengeluarkan pernyataan kontroversial yang membuat heboh publik. Kali ini setelah video terbarunya di kanal Youtube Cokro TV terkait Pilpres 2024.
Dalam video berdurasi 9 menit 15 detik itu, Ade Armando membawa-bawa nama Anies Baswedan, Ganjar Pranowo hingga umat Kristen.
Kata tokoh yang kerap memantik kontroversi itu, umat Kristen bakal menjadi bagian penting dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang.
"Umat Kristen di Indonesia memang minoritas, tapi jangan salah, umat Kristen akan memegang peran menentukan apakah Anies akan menang dalam Pilpres 2024," ujar Ade Armando sebagaimana dikutip dari kanal video YouTube Cokro TV, Kamis (3/11/2022).
Menurut Ade Armando, Pilpres 2024 bakal berjalan ketat layaknya Pilpres 2014 lalu. Karena itu, suara minoritas justru akan menjadi penentu.
Baca Juga: Story Bunga Citra Lestari Jadi Sorotan Pasca Digosipkan Tengah Hamil, Beri Pesan Menohok
"Kalau umat Kristen kompak, Anies akan gagal, kalau suara umat Kristen terbelah, maka Anies akan melenggang menjadi Presiden," ucapnya.
Asumsinya, kata Ade, Anies Baswedan benar-benar maju sebagai capres di 2024. Di mana, kata dia, ada empat nama yang berpotensi menjadi lawan Anies. Mereka adalah Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, Puan Maharani dan Airlangga Hartarto.
"Survei-survei tentang kredibilitas masih menempatkan Ganjar di atas Anies Baswedan," katanya lagi.
Meski menurut survei Ganjar unggul atas Anies, kondisi itu belumlah aman. Karenanya, kata Ade, agama sangat menentukan.
"Walaupun suara umat Muslim terbelah, tapi lebih condong ada kecenderungan ke arah Anies," ujar dia.
Di sisi lain, Ade melihat umat Kristen lebih cenderung memberikan dukungannya kepada Ganjar Pranowo. Sehingga, jika umat Kristen tidak kompak (mendukung Ganjar), maka Anies akan menang di Pilpres 2024.
Tag
Berita Terkait
-
Silaturahmi dengan Anies Baswedan, Ulama di Medan: yang Kami Rindukan Hari Ini Sudah Hadir
-
Anti Anies Baswedan Makin Brutal, Sekarang Bakar Isu Agama
-
Pro Kontra, Survei SMRC Buktikan Anies Baswedan Antitesis Jokowi
-
Cuma Ganjar Pranowo Lawan Sepadan Anies Baswedan di Pilpres 2024, Prabowo dan Puan hingga Airlangga Kalah!
-
Suara Umat Kristen Penentu Anies Baswedan Jadi Presiden 2024, Ade Armando: Jika Kristen Kompak, Anies Gagal!
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Jalan Nasional Aceh Tamiang Dikebut Pulih, Tim Kementerian PU Kerja Lembur Siang-Malam
-
Jalan Nasional MedanAceh Tamiang Kembali Pulih, Aktivitas Warga Mulai Bangkit Usai Banjir Bandang
-
Jembatan Krueng Tamiang Akhirnya Dibuka, Arus Lalu Lintas Aceh Tamiang Kembali Bergerak Lancar
-
Jalur Vital MedanAceh Tamiang Akhirnya Normal Lagi, Warga Bahagia: Kami Bisa Jualan Lagi!
-
Komitmen Kementerian PU Pulihkan Konektivitas Aceh, Bangun Jembatan Darurat hingga Permanen