Nangis Bombay, Viral Kakek-kakek Beli Ponsel Rp 1,2 Juta Ternyata HP Mainan

SuaraSumbar.id - Seorang kakek-kakek mendadak mendapat perhatian dan simpati publik, setelah videonya sehabis menjadi korban penipuan viral di media-media sosial.

Dilihat pada akun Instagram @dr.herp, Jumat (14/10/2022), kakek-kakek itu mengaku habis kena tipu. Awalnya, dia ingin membeli ponsel seharga Rp 1,2 juta.

Tapi, setelah membeli secara online, barang yang datang bukan HP betulan, melainkan ponsel mainan.

Dalam video tampak kakek tersebut datang dam menanyakan tentang hp yang baru saja ia beli, dan meminta tolong untuk dinyalakan. Sang pemilik konter lantas memeriksannya dan betapa kagetnya ia.

Baca Juga: Orang Ngaku Polisi Sesumbar Kebal Gas Air Mata Sambil Colek Najwa Shihab, Panen Kecaman

"Nangis banget. Kronologinya: bapak ini datang ke konter minta dihidupkan hpnya, pas dicek ternyata cuma Hp Gami (Hp mainan yang cuma dijadikan pajangan)" keterangan dalam video viral itu.

Pemilik konter pun akhirnya menjelaskan bahwa hp yang dibeli kakek tersebut adalah mainan. Kakek itu akhirnya bercerita jika sang istru membeli hp itu karena ditawari oleh orang yang datang ke rumahnya.

Sang istri akhirnya membeli hp tersebut dengan harga Rp 1,2juta. Sang pemilik konter mendengar cerita kakek tersebut membuat dirinya tak tega dengan keadaan si kakek.

"Jadi gimana itu pak?" tanya pemilik konter.

"Gak apa belum rejeki, itu aja," ucap kakek.

Baca Juga: Viral Faqih Gagal jadi TNI di Detik-detik Terakhirnya, Kini Sukses Jadi Pedagang Es Cocol

Mengetahui dirinya sudah kena tipu, sang kakek masih bisa tersenyum dan mengiklaskan uang Rp 1,2 juta itu.

"Salutnya si bapak masih bisa ketawa dan tersenyum tapi matanya gak bisa bohong kalau dia sedih dan gak tahu harus apa," kata pemilik konter.

Warganet yang menonton video cerita kakek ini dibikin sedih. Warganet berharap penipu kena karma dan kakek dapat rejeki pengganti lebih banyak.

"Ya Allah sedih banget," komentar seorang warganet.

"Yang ditipu ikhlas, yang nipu biasanya karmanya luar biasa lho," ujar yang lain.

Kontributor : Rizky Islam