Cari Ketua Defenitif, LDII Sumbar Bakal Gelar Muswilub, Ini Lokasi dan Tanggalnya

SuaraSumbar.id - Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Sumatera Barat (Sumbar), akan menggelar Musyawarah Wilayah Luar Biasa (Muswilub) untuk mencari ketua defenitif.

Acara akan digelar di Aula Kantor Gubernuran Sumbar, Kota Padang, pada Senin 19 September 2022.

Penjabat Ketua DPW LDII Sumatera Barat H Afrizal Yaman mengatakan, sesuai hasil rapimwil pada Maret 2022 mengamanahkan dua hal, yaitu mengangkat dirinya sebagai Penjabat Ketua DPW LDII Sumbar dan penjabat Ketua DPW wajib menggelar Muswilub paling lambar enam bulan sejak ditetapkan hasil rapimwil.

"Alhamdulillah kita bekerja keras dengan seluruh pengurus mewujudkannya tepat yakni enam bulan usai Rapimwil yang digelar pada Maret 2022," katanya melansir Antara, Jumat (15/9/2022).

Baca Juga: Dari Palembang ke Ponorogo, Kuasa Hukum Keluarga Santri Gontor Korban Penganiayaan Minta Rekam Medis

Pihaknya sangat solid dan tidak ada perpecahan, mungkin orang melihat Muswilub ini indentik dengan perpecahan, konflik internal organisasi, ketidakrukunan dan lainnya.

Muswilub ini digelar sesuai tahapan yang berjalan sesuai pedoman organisasi usai mundurnya Ketua DPW LDII Sumbar periode 2019-2024, M Ari Sultoni yang terpilih menjadi Hakim Adhoc Tipidkor di PN Bandung Jawa Barat.

Hal itu membuat posisi ketua kosong dan H Afrizal Yaman ditunjuk sebagai Pj Ketua DPW LDII Sumbar berdasarkan hasil Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) pada Maret lalu.

"Sesuai AD/ART dalam pelaksanaan Muswilub ini diikuti peserta dari DPP LDII, Pengurus DPW LDII Sumbar dan juga Pengurus DPD LDII kota dan kabupaten, kemudian peninjau,” kata dia.

Ketua Panitia Muswilub LDII 2022, Muchfiandi mengatakan seluruh persiapan telah dilakukan sesuai tahapan demi suksesnya perhelatan ini.

Baca Juga: 6 Fakta Menarik Noktah Merah Perkawinan yang Tayang Hari Ini, Adaptasi dari Sinetron Lawas

Ada sejumlah nama yang muncul dan jadi perbincangan di kalangan warga LDII Sumatera Barat yang akan mengisi posisi Ketua DPW tersebut.