Meninggal Jumat Legi, Makam Rahwan Dibongkar Orang Misterius, Tali Pocong Hilang

SuaraSumbar.id - Warga Lamongan, Jawa Timur, digegerkan oleh temuan makam dibongkar oleh orang misterius.

Dilihat SuaraSumbar.id pada akun Instagram @ndorobei.official, Sabtu (10/9/2022), tampak seseorang merekam kondisi makam yang sudah dibongkar.

"Ya Allah, orang kok ingin dapat kesaktian kok sampai begini. Kuburan sampai dibongkar," kata si perekam.

Dalam video itu tampak satu makam sudah dibongkar. Makam itu tergolong baru.

Di dalam liang lahad, tampak peti mati sudah didongkel. Jenazah di dalamnya masih utuh. Tapi tampak tali pocongnya sudah hilang.

Berdasarkan informasi yang terhimpun, peristiwa tersebut terjadi di Desa Jelakcatur, Kecamatan Kalitengah.

"Dua tali pocongnya hilang. Di TPU Dusun Plarisan," kata Kades Jelakcatur, Elqosim.

Elqosim mengungkapkan, selain dua tali pocong, tidak ada lagi yang hilang dari area pemakaman maupun liang lahad tersebut.

Dalam video yang direkam secara amatir terlihat satu makam sudah porak-poranda. Batu nisan kuburan itu juga sudah dibuang.

Baca Juga: Polisi Tangkap Pemuda Pembakar Buku Tafsir Alquran yang Menganggap Menyesatkan Umat di Lombok Tengah

publik turut mengecam pembongkaran kuburan tersebut, apa pun maksud si pelaku.

"Kok enggak dijaga, berdasarkan tradisi Jawa, orang yang meninggal di Jumat Kliwon dan Selasa Kliwon biasanya dijaga sampai 7 hari," tulis @birdxxxx.

"Kurang ajar sekali," @prasxxx.

"Jahat banget ya," @kimxxx.

Lapor polisi
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Lamongan, Moh Zamroni mengatakan kasus makam dibongkar orang tak dikenal telah dilaporkan.

Dijelaskannya, pihak pemerintah desa sudah melaporkan peristiwa yang terjadi di Tempat Pemakaman Umum (TPU), Desa Jelakcatur, Kecamatan Kalitengah kepada pihak kepolisian.

Ia menilai bahwa perbuatan yang sudah dilakukan oleh pelaku ini sangat keterlaluan dan bikin gempar masyarakat.

“Dugaan motif pembongkaran makam ini hingga saat ini memang belum diketahui. Meski pihak keluarga menerima kejadian ini dan sudah memakamkan jenazah seperti sedia kala, namun tindakan pelaku semacam ini tidak dibenarkan, apapun alasannya,” ujarnya.

Kendati demikian, hingga kini belum diketahui terkait siapa pelaku dan motif yang melatarbelakanginya sehingga sampai nekat mencuri tali pocong di makam Almarhum Rahwan, yang meninggal pada Jumat Legi (2/9/2022) lalu.

“Motifnya hingga saat ini belum diketahui, tapi yang jelas kita menyayangkan kejadian ini dan berharap agar kejadian semacam ini tidak ada lagi,” ujar Zamroni.

Zamroni menjelaskan, berdasarkan keterangan yang ia terima dari Pemerintah Desa setempat, diketahui bahwa peristiwa itu baru diketahui pada pagi tadi, Selasa (6/9/2022).

Sehingga, tambah Zamroni, para warga dan keluarga almarhum langsung mengembalikan jenazah dan memasangkan kembali dua tali pocong yang hilang dengan yang baru.

“Iya mas, itu tadi (Selasa) pagi baru diketahui, tapi sekarang makamnya sudah langsung ditutup kembali. Dua tali pocong yang hilang juga sudah diganti dengan yang baru,” katanya.

Kontributor : Rizky Islam