SuaraSumbar.id - Hasil survei Indometer menunjukkan pasangan Prabowo Subianto-Anies Baswedan serta pasangan Anies Baswedan-Puan Maharani unggul dalam simulasi pemilihan presiden (pilpres).
"Pasangan Prabowo-Anies dan Anies-Puan unggul dalam simulasi capres-cawapres," kata Direktur Eksekutif Indometer, Leonard, Senin (29/8/2022).
Pada simulasi tiga pasangan capres-cawapres, pasangan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan unggul dengan elektabilitas mencapai 44,3 persen.
Angka tersebut mengalahkan hasil survei terhadap pasangan Ketua DPR RI Puan Maharani dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa yang meraih 28,8 persen serta Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri BUMN Erick Thohir dengan perolehan 22,3 persen; sedangkan 4,6 persen menjawab tidak tahu.
Baca Juga: Sederat Nama Masuk Radar Capres PAN: Ada Anies Baswedan Sampai Ganjar Pranowo
Sementara itu, pasangan Anies-Puan dalam simulasi pilpres Indometer meraih 40,4 persen, sementara Ganjar-Andika sebanyak 32,2 persen dan Prabowo-Khofifah mendapat 22,4 persen); sisanya 5 persen tidak tahu atau tidak menjawab.
Lebih lanjut, terdapat simulasi di mana pasangan Prabowo-Puan unggul dengan elektabilitas 37,7 persen, Ganjar-Erick meraih 30,4 persen, Anies-AHY mendapat 28,3 persen, dan 3,6 persen tidak tahu atau tidak menjawab.
Pada simulasi empat pasangan, pasangan Ganjar dan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto unggul dengan 32,3 persen, diikuti pasangan Anies dan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono sebesar 29,7 persen, Prabowo dan Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar mendapat 18,4 persen, Puan-Andika sebanyak 12,8 persen, dan 6,8 persen tidak tahu atau tidak menjawab.
"Dengan masih berlakunya ketentuan presidential threshold (PT) 20 persen, paling banyak dapat terbentuk empat pasangan capres-cawapres, kemungkinan hanya tiga atau bahkan dua pasang saja," jelas Leonard.
Sementara itu, ada sejumlah nama yang bakal diusung PDI Perjuangan, seperti Andika Perkasa, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto.
Baca Juga: NasDem Rekomendasikan 3 Nama Bakal Capres, Pengamat Cium Peluang Duet Anies-Puan di Pilpres 2024
"Puan-Andika mungkin diusung oleh koalisi PDI Perjuangan-NasDem, di mana Andika termasuk dalam daftar usulan nama capres versi Rakernas NasDem, demikian pula dengan pasangan Anies-Puan," ujarnya.
Berita Terkait
-
Bila Pilpres Digelar Sekarang, Bakal Berlangsung Satu Putaran dan Pemenangnya Sudah Jelas
-
Timnas AMIN Ogah Pusing Elektabilitas Anies Jeblok di Survei The Economist, Ini Alasannya!
-
Survei Charta Politika: Elektabilitas Ganjar-Mahfud Rebound, Berpeluang Masuk Putaran Dua Pilpres 2024
-
Survei Charta Politika: Elektabilitas Prabowo-Gibran Stagnan, Pilpres Satu Putaran Sulit
-
Elektabilitas Tembus 35,1 Persen di Survei IPE: Ganjar - Mahfud Kokoh di Atas Prabowo - Gibran dan Anies - Amin
Tag
Terpopuler
- Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kode Redeem FF Belum Digunakan April 2025, Cek Daftar dan Langsung Klaim Item Gratis
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- 4 Produk Wardah untuk Usia 40 Tahun Ke Atas Mengandung Antiaging, Harga Mulai Rp 50 Ribuan
Pilihan
-
Adu Mental! Pemain Korut Teror Psikologis Skuat Timnas Indonesia U-17
-
Rekam Jejak Kim Sang-sik, Junior STY yang Pimpin ASEAN All Stars Lawan Manchester United
-
Jepang Tersingkir! Ini Skenario yang Bisa Bawa Timnas Indonesia Juara Piala Asia U-17
-
Rekam Jejak Wipawee Srithong: Bintang Timnas Thailand, Pengganti Megawati di Red Sparks
-
Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
Terkini
-
Hery Gunardi Terpilih Menjadi Ketua Umum PERBANAS 5 Tahun Kedepan
-
Wacana Pembatasan Jam Hiburan Malam di Sumbar, Ini Alasannya
-
Cuan Tambahan Awal Pekan, Klaim Saldo DANA Kaget 14 April 2025 Lewat Link Ini!
-
Link DANA Kaget Terbaru 14 April 2025, Buruan Ambil Rezekimu!
-
RUPST Setujui Buyback Saham, BRI Gelontorkan Rp3 Triliun