SuaraSumbar.id - Gempa bumi yang mengguncang wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar), dilaporkan merusak sebuah sekolah, puskesmas hingga satu unit Gereja.
Hal itu dinyatakan Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumbar, Rumainur. Menurutnya, lokasi kerusakan berada di Siberut Barat. Masing-masing SMPN 3, puskesmas dan satu gereja.
"Kalau gempa tadi pagi memang tidak ada kerusakan. Tapi gempa kedua (agak siang) mengakibatkan kerusakan di SMP 3, puskesmas dan satu Gereja di wilayah Siberut Barat," katanya, Senin (29/8/2022).
Hanya saja, Rumainur belum bisa memastikan kondisi keparahan kerusakan yang terjadi. Pihaknya masih menunggu laporan detail dari BPBD Kabupaten Kepulauan Mentawai.
"Kami masih menunggu laporan dari tim kita dilapangan. Untuk informasi kerusakannya kami belum bisa memastikan," tuturnya.
"Masyarakat sudah kita beri pelatihan ketika menghadapi gempa. Tadi malam dan tadi pagi mereka sudah melakukan evakuasi secara mandiri dan berpindah keempat yang lebih aman," tuturnya lagi.
Diketahui, Mentawai diguncang gempa magnitudo 6,1 pukul 10.29 WIB, Senin (29/8/2022). Episenter gempa bumi tersebut terletak pada koordinat 0,99° LS ; 98,53° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 12 Km arah Barat Laut Siberut Barat, Kepulauan Mentawai-Sumbar.
"Gempa bumi ini merupakan kelanjutan aktivitas gempa yang terjadi sebelumnya pada pukul 00.04 WIB dengan M4,9 dan pukul 05.34 WIB dengan magnitudo 5,8," kata Plt. Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keterangan tertulisnya.
Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng segmen Megathrust Mentawai-Siberut. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik atau thrust fault. "Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," bebernya.
Baca Juga: Mentawai Sumbar Diguncang Gempa 6,1 Magnitudo, Ini Penjelasan BMKG
Sebelumnya, pada pukul 05.34 WIB, Senin (29/8/2022), Mentawai diguncang gempa magnitudo 5,8.
Kontributor : B Rahmat
Tag
Berita Terkait
-
BREAKING NEWS: Mentawai Diguncang Gempa Magnitudo 6,4
-
Gempa Guncang Mentawai, Getaran Terasa di Padang hingga Payakumbuh
-
Gempa 5,9 Magnitudo Guncang Kepulauan Mentawai, Getaran Dirasakan hingga Solok
-
Gempa Bumi Magnitudo 5,8 Guncang Mentawai Pagi-pagi, Pemicunya Segmen Megathrust
-
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Mentawai, Tak Berpotensi Tsunami
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
-
Braakk! Bus Persib Bandung Kecelakaan di Thailand, Pecahan Kaca Berserakan
-
5 Rekomendasi HP Realme RAM 8 GB Memori 256 GB di Bawah Rp 4 juta, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Polresta Padang Kandangkan 140 Motor dalam Razia Balap Liar, Knalpot Brong dan STNK Target Utama!
-
Gunung Marapi Erupsi 46 Detik, Ancaman Lahar Dingin Tetap Mengintai!
-
Sumbar Lawan Karhutla: 10 Ton NaCl Diterbangkan BMKG untuk Hujan Buatan!
-
Galaxy Z Fold7 Hadir Lebih Tipis dan Tetap Kokoh Setelah Melewati Tes Uji 500 Ribu Kali Lipatan
-
Polda Sumbar Perketat Pengawasan Tol Padang-Sicincin, Kenapa?