SuaraSumbar.id - Gelandang Juan Mata masih berambisi untuk melanjutkan kariernya di Eropa setelah kontraknya tidak diperpanjang oleh Manchester United pada akhir Juni lalu.
Dikutip dari Football Espana, Rabu (10/8/2022), Juan Mata yang saat ini tidak memiliki klub dan berstatus bebas agen telah menolak beberapa tawaran dari tim asal Liga Amerika Serikat (MLS) serta beberapa klub di luar Eropa.
Keputusan Mata untuk tetap bermain di Eropa karena dirinya percaya diri mampu bersaing di level tertinggi dan masih memiliki beberapa tahun sebelum akhirnya pergi ke luar Eropa atau gantung sepatu.
Saat ini pemain berusia 34 tahun itu beserta perwakilannya tengah berusaha untuk mencari klub baru di Eropa secepat mungkin sebelum melewatkan masa bursa transfer pemain musim panas ini yang akan ditutup pada 1 September mendatang.
Baca Juga: Kontrak Tak Diperpanjang MU, Juan Mata Masih Berambisi Lanjutkan Karier di Eropa
Juan Mata mengawali kariernya sebagai pesepakbola di tim junior Real Madrid sebelum akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan tim senior Valencia pada 2007 silam.
Setelah selama empat musim bermain di Mestalla, pemain bernama lengkap Juan Manuel Mata Garcia itu memutuskan untuk pindah ke Chelsea dan tercatat mampu meraih beberapa gelar bergengsi seperti Piala FA, Liga Champions dan Liga Europa.
Pada musim panas 2014, Manchester United mendatangkan Mata dari Chelsea dengan biaya transfer diyakini mencapai 44 juta euro atau sekitar Rp 668 miliar. Mata tercatat menghabiskan delapan musim bersama The Red Devils dan mampu mempersembahkan satu gelar Piala Liga Inggris, Piala FA dan Liga Europa.
Selain itu, Mata juga termasuk ke dalam skuad Spanyol asuhan Vicente del Bosque yang mampu menjuarai gelaran Piala Dunia 2010 Afrika Selatan dan Euro 2012 Polandia-Ukraina silam. (Antara)
Baca Juga: Para Duta Besar Eropa di Beijing Dipanggil Rapat Darurat, Protes Tindakan Campur Tangan
Berita Terkait
-
Langkah demi Langkah Mendaftar Beasiswa Erasmus Mundus: Dijamin Mudah!
-
Cara Mendaftar Erasmus Mundus Scholarship, Kuliah Gratis di Eropa
-
Apa Itu Beasiswa Erasmus Mundus? Program Studi S2 ke Eropa
-
Uni Eropa Bersatu Tekan Israel Usai Serangan Terhadap Pasukan Penjaga Perdamaian di Lebanon
-
Uni Eropa Sepakat Naikkan Tarif Impor Mobil Listrik China, Jerman Menolak
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Pemerintah Mau Hapus BPHTB Hingga Permudah Izin Pembangunan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Teken Dealership Agreement Eksklusif, MAB Jadi Distributor Resmi Truk Yutong di Indonesia
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
Terkini
-
Debat Pilgub Sumbar: Akademisi Soroti Minimnya Penjelasan Konkret Program E-Government
-
Banjir Rendam Pesisir Selatan: TRC BPBD Dikerahkan, Air Mulai Surut
-
Konflik Harimau-Warga di Solok Berakhir, Sang Raja Hutan Kini Dibawa ke TMSBK Bukittinggi
-
Sindikat Curanmor L300 Lintas Provinsi Beraksi di Sumbar, Ini Modusnya
-
97 Penumpang Kereta Api di Sumbar Diturunkan Paksa, Ini Pelanggarannya