SuaraSumbar.id - Operasional bongkar muat barang di Pelabuhan Teluk Bayur, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), terhambat sejak enam bulan terakhir. Hal itu disebabkan karena rusaknya alat pengangkut barang milik PT Pelindo Regional II Teluk Bayur.
Kerusakan pada alat tersebut mengakibatkan antrian panjang truk pengangkut barang hingga hari ini. Kemudian kerusakan itu dirasakan langsung oleh pihak Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI).
Sekretaris Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Sumbar Afrizal Anton mengaku bahwa permasalahan yang terjadi sudah dikeluhkan ke pihak terkait, dalam hal ini PT Pelindo II.
"Seluruh anggota ALFI Sumbar sudah mengeluhkan kejadian ini. Dampaknya sangat besar bagi kami. Pengangkutan barang jadi terganggu dan kondisi ini sudah berlangsung sejak enam bulan terakhir," katanya, Selasa (12/7/2022).
Baca Juga: Tabrak Pengendara Sepeda Motor, Bus Ini Terbalik, Ada Korban Luka-luka
Karena tak kunjung di respon, pihaknya pun sudah melayangkan surat agar pihak Pelindo bisa mencarikan solusi dan bongkar muat di lokasi Pelabuhan kembali normal seperti biasa.
"Alat yang rusak tersebut adalah Rubber Tyred Gantry (RTG) dan RS (Reach Stacker). Saat ini yang beroperasi hanya satu. Tentu ini akan memperlambat proses bongkar muat. Berharap ada solusinya, jika tidak kita akan mogok kerja," tuturnya.
Menanggapi hal itu, Asisten Manager Pendukung Operasi PT Pelindo II Teluk Bayur, Yudha Sutanto mengakui bahwa alat pengangkut barang memang mengalami kerusakan.
"RTG kita ada tiga dan hanya satu yang beroperasi. (Saat ini) dalam proses pengadaan. Mudah-Mudahan bisa terealisasi dan Desember sudah datang," singkatnya.
Disisi lain, Asisten Manager Operasional M Hanif juga memberikan memaparkan solusi sementara, pihaknya meminta supaya mengatur penyebaran agar tidak terjadi penumpukan.
Baca Juga: Kronologi Minibus Terbalik di Solok, 8 Orang Alami Luka-luka
"Penyebaran truk agar diatur agar tidak terjadi penumpukan. Terkaiylt denda, itu bisa dikomunikasikan. Intinya kita tidak ingin merugikan mitra dan masyarakat," ucapnya.
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
Tragis! Pria Italia Giulia Manfrini Tewas Saat Berselancar di Pantai Sumatera Barat: Dadanya Tertusuk Ikan Todak
-
15 Tewas, Tragedi Tambang Emas Ilegal Ambruk di Indonesia jadi Sorotan Media Asing
-
Ibunda Afif Ngadu ke DPR Minta Keadilan Sambil Menangis: Saya Tidak Ikhlas Pelaku Penganiayaan Belum Diungkap
-
Profil Bagindo Aziz Chan, Wali Kota Padang ke-2 yang Gugur Melawan Belanda 19 Juli 1947
-
Garis Keturunan Geni Faruk Ada Jejak Marga Abbas, Masih Punya Hubungan Darah dengan Ulama Besar Sumatera Barat?
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
Terkini
-
Menaker Yassierli Berduka, Sang Ayah Wafat dan Dimakamkan di Tanah Datar
-
Syamsuar Ahmad, Ayah Menaker Yassierli dan Pendidik Senior, Tutup Usia di Padang
-
Sumatera Barat Masuk Daerah Prioritas Pengembangan Ekonomi Kreatif Nasional, Cuma 12 Provinsi di Indonesia!
-
Cara Pemprov Sumbar Antisipasi Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi
-
Pertanda Erupsi? Hewan Turun dari Gunung Marapi, Warga Dihantui Bayang-bayang Letusan