SuaraSumbar.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyumbangkan sapi kurban seberat 884 kilogram untuk masyarakat Sumatera Barat (Sumbar). Daging sapi tersebut akan didistribusikan ke warga Malampah, Kabupaten Pasaman yang terdampak rusak parah akibat gempa bumi pada Februari 2022 lalu.
Selain sapi kurban presiden, Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov Sumbar dan BUMD juga berkurban sebanyak 52 ekor sapi. Kurban tersebut akan disebar ke daerah terpencil dan daerah yang terdampak bencana di daerah itu.
"ASN kita pada masing-masing OPD berkurban satu sampai dua ekor sapi demikian juga BUMD hingga terkumpul 52 ekor. Sebagian di potong di Masjid Raya Sumbar dan sebagian kita sebar ke daerah terpencil serta daerah terimbas bencana," kata Gubernur Sumbar Mahyeldi ketika menyerahkan bantuan sapi secara simbolis kepada bupati dan wali kota, Jumat (8/7/2022).
Menurut Mahyeldi, jumlah sapi kurban ASN Pemprov Sumbar untuk tahun ini bertambah hampir 50 persen dari tahun lalu yang hanya belasan ekor.
"Ini adalah hal yang baik yang akan kita coba pertahankan setiap tahun," katanya.
Salah satu daerah terisolir yang tahun ini mendapatkan bantuan hewan kurban adalah Galugua, Kabupaten Limapuluh Kota. Pemprov Sumbar mengalokasikan lima ekor hewan kurban berupa kerbau untuk daerah yang berbatasan dengan Provinsi Riau itu.
"Di sana kebanyakan ternak masyarakat adalah kerbau, maka kita kurbankan lima ekor kerbau. Kita beli langsung dari masyarakat setempat," ujarnya.
"Untuk masyarakat di Kabupaten Pasaman Barat yang juga dihantam bencana gempa juga didistribusikan lima ekor sapi dan satu kambing," katanya lagi.
Baca Juga: Total Hewan Kurban di Kabupaten Bogor Capai 17.450 Ekor
Tag
Berita Terkait
-
Cara Melaksanakan Salat Idul Adha Seperti yang Dianjurkan Rasulullah SAW
-
Idul Adha 1443 H Indonesia Berbeda Dengan Arab Saudi, Ustaz Abdul Somad Beri Saran Ini
-
Peringati Idul Adha 1443 H, CFD Kota Bekasi Sementara Ditiadakan
-
Riza Patria: Tahun Ini Tidak Ada Kerja Sama dengan ACT Untuk Penyaluran Hewan Kurban
-
Idul Adha 2022 Tanggal Berapa, 9 atau 10 Juli? Muhammadiyah Lebih Awal
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
Terkini
-
Presiden Prabowo Sambangi Palembayan Agam, Target Huntara Korban Bencana Rampung Sebulan!
-
Cak Imin Lepas Ribuan Mahasiswa UNP KKN Tanggap Bencana Sumbar: Jadikan Alam Sumber Ilmu!
-
Sekolah Rakyat Kota Padang Jadi Etalase Program Presiden, Kolaborasi Kampus untuk Negeri!
-
Pemkab Agam Butuh 70 Alat Berat Bersihkan Material Banjir Bandang hingga Normalisasi Sungai
-
Banjir Bandang Susulan di Agam Rusak 2 Rumah, Warga Mengungsi