Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Senin, 21 Maret 2022 | 20:12 WIB
Penemuan mayat manusia yang tinggal kerangka gegerkan masyarakat Kota Bukittinggi. [Dok.Antara]

SuaraSumbar.id - Penemuan kerangka manusia yang nyaris tinggal tulang belulang menggegerkan masyarakat Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Senin (21/3/2022).

Mayat tersebut ditemukan di sebuah pemakaman milik warga di Gantiang Kelurahan Manggis Gantiang, Kota Bukittinggi. Selain kepala, sejumlah jarinya juga sudah terlepas.

"Tengkorak kepala sudah lepas dari kerangka badannya, diperkirakan sudah lama dan kami lakukan penyelidikan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui jenis kelamin serta identitasnya," kata Kapolsek Kota Bukittinggi, Kompol Rita Suryanti.

"Ditemukan pertama kali oleh warga setempat yang sedang beraktivitas gotong royong membersihkan komplek pekuburan Sikumbang, sementara kita juga belum mendapat laporan adanya warga yang kehilangan anggota keluarganya," katanya lagi.

Baca Juga: Geger Penemuan Mayat di Karangbahagia Bekasi, Polisi: Meninggal di Dalam Bengkel

Penemuan mayat ini membuat warga di sekitar lokasi menjadi buncah dan sempat membuat kemacetan di salah satu jalur Lintas Bukittinggi-Payakumbuh itu.

Salah seorang warga yang pertama kali menemukan mayat mengatakan ia sempat berfikir anggota tubuh mayat yang dilihatnya adalah bahan candaan anak-anak atau boneka.

"Karena tidak terlalu berbau, saya fikir hanya mainan anak-anak ketika melihat salah satu tangan mayat yang sudah mengering terlihat dari rumput ilalang yang saya bersihkan," kata Romi.

Ia kemudian memastikan keadaan mayat bersama warga sekitar dan Bhabin kamtibmas daerah setempat.

Selanjutnya mayat tersebut dievakuasi oleh Jajaran Kepolisian Polsek Kota Bukittinggi dan petugas PMI untuk ditindaklanjuti di Rumah Sakit terdekat.

Baca Juga: Kasmanan, Sudah Dua Tahun Alami Gangguan Jiwa Sampai Akhirnya Ditemukan Tergeletak di Sawah

Kapolsek Rita menambahkan imbauan kepada warga Bukittinggi dan sekitarnya untuk segera melaporkan jika memiliki informasi orang hilang untuk memudahkan identifikasi.

"Karena kita belum bisa memastikan apakah ini perempuan atau laki-laki, segera laporkan jika ada warga yang hilang untuk proses identifikasi," kata Kompol Rita mengakhiri. (Antara)

Load More