Bambang Pamungkas Dikabarkan Meninggal Dunia Usai Kecelakaan, Begini Faktanya

SuaraSumbar.id - Kabar Bambang Pamungkas meninggal dunia usai mengalami kecelakaan maut, beredar di media sosial.

Mantan Kapten Timnas Indonesia itu dikabarkan kecelakaan dan meninggal di tempat kejadian. Kecelakaan tersebut diklaim berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Pantura, Kota Pekalongan, Jawa Tengah.

Informasi itu disampaikan melalui sebuah video dari akun YouTube bernama BD dengan mencantumkan foto mantan pemain sepakbola itu.

Begini narasi yang dituliskan dalam judul thumbnail video tersebut.

"Innalillahi! Kecelakaan maut, Bambang Pamungkas meninggal dunia."

Benarkah klaim tersebut?

Dilansir dari Suara.com, klaim narasi Bambang Pamungkas meninggal dunia tersebut tidaklah benar.

Faktanya, foto Bambang Pamungkas mantan pemain sepakbola yang berada di thumbnail dengan penjelasan dalam video itu berbeda.

Dalam akhir video dijelaskan bahwa Bambang Pamungkas yang dimaksud merupakan seorang warga biasa asal Semarang, Jawa Tengah.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Bambang Pamungkas Meninggal karena Kecelakaan?

Adapan informasi lain perihal kecelakaan tersebut rupanya terjadi pada tahun 2016 lalu.

Pria biasa bernama Bambang Pamungkas asal Lamper, Semarang, meninggal dunia saat itu.

Hingga Februari 2022, mantan pemain sepakbola nasional Indonesia Bambang Pamungkas masih mengunggah sebuah foto di akun jejaring media sosial Instagram pribadi miliknya.

Kesimpulan

Berdasarkan penjelasan di atas, maka klaim kabar duka Bambang Pamungkas mantan pemain sepakbola itu meninggal dunia adalah tidak benar.

Unggahan tersebut masuk ke dalam koneksi yang salah.

Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email cekfakta@suara.com.