SuaraSumbar.id - Seorang narapidana di Lapas Kelas IIB Lubukbasung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, ditemukan tewas tergantung di ruangan sel pengasingan.
Korban bernama Syafrizal alias Paron (34) ditemukan tidak bernyawa oleh petugas saat melakukan patroli.
Demikian dikatakan Kepala Lapas Kelas IIB Lubukbasung, Suroto, melansir Antara, Senin (10/1/2022).
"Petugas menemukan korban tergantung dengan tali rafia di dalam sel pembinaan," katanya.
Baca Juga: Viral Massa Ojol Geruduk Polsek Pamulang, Diduga Gara-gara Rekannya Dipukul Anggota TNI AL
Pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pihak Polres Agam untuk dilakukan pemeriksaan penyebab kematian korban. Pihaknya juga melakukan koordinasi dengan Puskesmas Manggopoh. Dari hasil penyelidikan petugas, kuat dugaan korban murni bunuh diri.
"Selanjutnya kami membuat laporan kepada Kepala Kanwil Kemenkum HAM Sumbar dan Devisi Pemasyarakatan Kemenkum HAM Sumbar," katanya.
Ia menambahkan, korban merupakan napi kasus penyalahgunaan narkotika dengan putusan 5,4 tahun. Ia ditangkap di Simpang Bodrek, Jorong IV Surabayo, Nagari Lubukbasung, Kecamatan Lubukbasung, Jumat (16/4/2021).
Korban yang baru menjalankan masa tahanan selama enam bulan sempat melarikan diri dari Lapas dengan cara memanjat pagar pada 28 Agustus 2021. Ia kembali ditangkap di Tiku Kecamatan Tanjungmutiara pada Jumat (7/1).
Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Baca Juga: Tragis! Kecelakaan Beruntun Libatkan 5 Kendaraan, Satu Orang Tewas di Jombang
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.
Berita Terkait
-
Ibu dan Anak di Karawang Tewas Gantung Diri, Suami Baru Pulang Kerja Langsung Syok Berat
-
Menteri PPPA Akui Napi Perempuan Masih Dikucilkan Masyarakat: Mereka Layak Dapat Kesempatan Kedua!
-
Banjir Bawa Malapetaka, Ratusan Napi Kabur usai Tembok Penjara Roboh
-
Pilu! Ternyata Ini Penyebab Ratusan Narapidana Tewas di Penjara Makala
-
Hendak Kabur Berjamaah dari Penjara, Ratusan Narapidana Tewas di Kongo
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Prediksi Robby Darwis: Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Jadi Kunci?
-
Nilai Tukar Rupiah Merosot Pagi Ini Jelang Rilis Neraca Perdagangan
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Pemerintah Mau Hapus BPHTB Hingga Permudah Izin Pembangunan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
Terkini
-
Debat Pilgub Sumbar: Akademisi Soroti Minimnya Penjelasan Konkret Program E-Government
-
Banjir Rendam Pesisir Selatan: TRC BPBD Dikerahkan, Air Mulai Surut
-
Konflik Harimau-Warga di Solok Berakhir, Sang Raja Hutan Kini Dibawa ke TMSBK Bukittinggi
-
Sindikat Curanmor L300 Lintas Provinsi Beraksi di Sumbar, Ini Modusnya
-
97 Penumpang Kereta Api di Sumbar Diturunkan Paksa, Ini Pelanggarannya