SuaraSumbar.id - Kelompok penyandang disabilitas rentan mengalami perundungan atau bullying, termasuk di tempat kerja. Mereka dibully karena keterbatasan fisik.
Terkadang, orang-orang tidak sadar telah melakukan bullying terhadap kelompok disabilitas. Bahkan mungkin aksi bully itu terjadi hanya dari tatapan.
Disability Womenpreneur Nicky Clara mengatakan, tindakan bullying sebenarnya telah menjadi tindakan yang cukup sering dialami penyandang disabilitas.
"Kalau ditanya jadi orang disabilitas yang sangat rentan (terkenda bullying), itu iya banget. Karena secara visual terlihat banget keterbatasannya. Bullying itu jadi kayak makanan sehari-hari," cerita Nicky saat Webinar Hari Toleransi Internasional bersama Unilever Indonesia, dikutip dari Suara.com, Selasa (16/11/2021).
Bullying yang biasa dialami penyandang disabilitas busa berupa verbal maupun non verbal. Bahkan bisa juga hingga bullying secara fisik, kata Nicky.
"Nonverbal itu sebetulnya semudah ada orang memandang dari atas sampai bawah, mungkin awalnya tidak sengaja. Kalau verbal berkaitan dengan kata-kata dari cacat menjadi disabilitas dari buta dari tuna netra. Kalau aku dulu dikatain kaki boneka, kaki besi," ucapnya.
Namun, yang disayangkan, masih banyak penyandang disabilitas yang enggan angkat suara terhadap perilaku bullying yang dialaminya. Menurut Nicky, perasaan takut itu didasari karena khawatir kehilangan pekerjaan yang sudah susah payah didapatkan.
Ia menyarankan, setiap perusahaan seharusnya menerapkan prinsip kesetaraan dan inklusivitas sebagai acuan bagi penghormatan, pemenuhan, dan perlindungan hak-hak karyawan di tempat kerja.
"Termasuk untuk teman-teman penyandang disabilitas. Sehingga mereka dapat bekerja dengan nyaman, efektif dan produktif," ujar Nicky.
Baca Juga: Miris, Penyandang Disabilitas Masih Jadi Kelompok Rentan Alami Bullying di Tempat Kerja
Berita Terkait
-
Pemprov Papua Beri Kesempatan Penyandang Disabilitas Menjadi ASN
-
Penyandang Disabilitas Ingin Jadi Pengusaha Sukses? Ini Mindset yang Harus Dimiliki
-
Keren! Kelompok Penyandang Disabilitas di Jateng Jadi Relawan Bencana
-
Protes Ingin Iis Dahlia Berhenti dari Dunia Artis, Ini Alasan Sang Anak
-
4 Ciri Fake People di Tempat Kerja, Catat agar Tak Ditikung dari Belakang!
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Vario! 5 Rekomendasi Motor Gagah Harganya Jauh Lebih Murah, Tenaganya Bikin Ketagihan
- Pemain Keturunan Rp52,14 Miliar Follow Timnas Indonesia: Saya Sudah Bicara dengan Pelatih Kepala
- Sedan Bekas Tahun Muda Mulai Rp 70 Juta, Ini 5 Pilihan Irit dan Nyaman untuk Harian
- Pemain Keturunan Palembang Salip Mauro Zijlstra Gabung Timnas Indonesia, Belum Punya Paspor RI
Pilihan
-
3 Kuliner Khas Riau yang Cocok Jadi Tren Kekinian, Bisa untuk Ide Bisnis!
-
Ole Romeny Jalani Operasi, Gelandang Arema FC Pilih Tutup Komentar di Instagram
-
Pengusaha Lokal Bisa Gigit Jari, Barang Impor AS Bakal Banjiri Pasar RI
-
BREAKING NEWS! Satoru Mochizuki Dikabarkan Dipecat dari Timnas Putri Indonesia
-
Tarif Trump 19 Persen Bikin Emiten Udang Kaesang Makin Merana
Terkini
-
Cara Over Kredit Rumah yang Aman untuk Pemula, Ini Risiko dan Keuntungannya!
-
Ombudsman Sumbar Desak Subsidi untuk Sekolah Swasta, Ini Alasannya
-
9 Manfaat Semangka untuk Kesehatan, Bisa Buang Cairan hingga Jaga Jantung
-
Kasus Kapal Karam di Mentawai: Muatan Berlebih dan Tak Punya Izin Berlayar Resmi!
-
9 Desain Rumah 6x8 Biaya Murah, Cocok Buat Keluarga Muda!