Melukis, Cara SBY Hilangkan Sedih Ditinggal Ani Yudhoyono

SuaraSumbar.id - Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY kini banyak menghabiskan waktunya dengan melukis. 

SBY memang hobi melukis sejak kecil. Hobi lama ini kembali ia tekuni sejak sang istri Ani Yudhoyono wafat. 

Annisa Pohan mengungkapkan hobi melukis dijalani SBY untuk mengisi waktu luang.

Selan itu kata Annisa, SBY menuangkan ide ke kain kanvas untuk membunuh rasa sepi setelah ditinggal istrinya, Ani Yudhoyono.

Baca Juga: Anissa Pohan Ungkap Alasan SBY Gemar Melukis

"Karena memang terus terang tidak mudah bagi beliau untuk menjalani hari-hari tanpa Ibu (Ani Yudhoyono)," kata menantunya, Annisa Pohan di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

"Selalu ada aja yang coba dilakukannya supaya menghilangkan kesedihan hatinya. Nah salah satunya melukis ini," ujarnya lagi.

Menurut istri Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY ini, SBY sudah hobi melukis sejak duduk di bangku SMP. Tapi SBY mengabaikan bakatnya karena selama ini sibuk dengan pendidikan dan pekerjaan.

"Jadi itu (melukis) adalah bagaimana bapak menghabiskan masa tuanya dengan melakukan hobinya yang tertunda. Bapak SBY tuh sudah senang melukis sejak SMP, tapi dengan kesibukan beliau dan sebagainya akhirnya tidak pernah ditekuni," ujar Annisa Pohan.

Belakangan, lanjut Annisa, SBY mulai membangkitkan hobi melukisnya lagi. Untuk mengasah kemampuannya yang sudah lama dikubur, dia belajar otodidak dari YouTube.

Baca Juga: Annisa Pohan Ungkap SBY Hasilkan Satu Lukisan Tiap Hari

"Melalui tutorial-tutorial YouTube, setiap hari selalu ada waktu yang disisihkan untuk melihat dan belajar dari YouTube, membaca buku tentang melukis, kemudian dipraktekkan, dan dicampur skill dan cara beliau sendiri," katanya.

SBY bahkan terbilang produktif menghasilkan karya. Kata Annisa, dalam sehari minimal mertuanya itu membuat satu lukisan.

"Minimal satu lukisan setiap hari dihasilkannya dan kami keluarga sangat senang melihatnya. Jadi kami kadang pengin share ke yang lain apa yang dilakukan bapak," ujar Annisa Pohan.