SuaraSumbar.id - Pemkot Padang akan memfokuskan Rumah Potong Hewan (RPH) Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, menjadi lokasi pemotongan khusus babi. Hal ini dilakukan agar tidak bercampur dengan sapi.
"Sebelumnya di RPH Lubuk Buaya ada pemotongan babi dan juga ada sapi, sekarang karena sudah ada RPH baru di Air Pacah, maka untuk sapi fokus di RPH Air Pacah," kata Kepala Dinas Pertanian Kota Padang, Syahrial Kamat, melansir Antara, Rabu (6/10/2021).
Ia menjelaskan, RPH Lubuk Buaya yang difokuskan untuk pemotongan babi sejak awal berdiri belum ada renovasi. Kekinian kondisinya butuh perbaikan.
Pihaknya melakukan rehabilitasi rumah potong hewan babi dan kandang penampungan serta gangway dengan total anggaran Rp338.413.063.
"Dengan rehab ini diharapkan kondisi RPH akan lebih baik dan higienis dan tentu saja peruntukan untuk nonmuslim," kata dia.
Pihaknya juga akan membuat kandang tertutup dan dilakukan pemotongan untuk kemudian di jual di Pasar Tanah Kongsi Padang.
"Dalam pengiriman dari RPH ke Pasar Tanah Kongsi juga dilakukan pengawalan sehingga tidak ada penyalahgunaan," ujarnya.
Selama ini sumber daging babi yang di jual di Pasar Tanah Kongsi berasal dari Dharmasraya, Pesisir Selatan dan dari Rumah Potong Hewan Lubuk Buaya.
"Jika dipotong di RPH akan lebih aman karena sebelumnya akan diperiksa dulu kesehatannya oleh dokter hewan untuk memastikan layak dipotong," kata dia.
Baca Juga: Kasus Kematian Covid-19 Sudah Nol, DPRD Kota Bekasi Ingatkan Tetap Jaga Prokes
Untuk mencegah peredaran daging babi agar tidak terjadi penyalahgunaan, pihaknya juga rutin mengambil sampel mengantisipasi adanya daging sapi yang dioplos dengan daging babi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
Terkini
-
Cara Cegah Anak Kecanduan Gadget, Orang Tua Wajib Tahu Hal Ini
-
Korban Keracunan MBG di Agam Capai 119 Orang, 20 Masih Dirawat
-
Lewat 1 Juta AgenBRILink, BRI Dorong Inklusi Keuangan dan Catat Transaksi Rp1.145 Triliun
-
BRI Percepat Penyaluran KPR FLPP untuk Dukung Program 3 Juta Rumah dan Asta Cita Pemerintah
-
CEK FAKTA: Presiden Israel Dilempari Telur Busuk Keluar Gedung PBB, Benarkah?