SuaraSumbar.id - Nama Baden-Powell banyak dicari. Hal ini dalam rangka menyambut Hari Pramuka nasional yang jatuh pada 14 Agustus 2021. Robert Baden-Powell ini dikenal sebagai Bapak Gerakan Kepanduan Internasional atau Bapak Pramuka Sedunia.
Mengutip Suara.com, Robert Baden-Powell atau dikenal Baden-Powell lahir pada 22 Februari 1857. Baden-Powell adalah seorang Letnan Satu Umum di kesatuan tentara Britania pada kala itu. Selama masa tugasnya, ia diutus untuk berbagai misi di berbagai negara.
Nama lahirnya sendiri adalah Robert Stepehenson Smyth Powell, atau akrab dengan sapaan Stephe Powell. Nama ini berasal dari kedua orang tuanya. Smyth merupakan nama gadis sang ibu. Sementara, Powell adalah nama ayahnya yang seorang pendeta.
Nahas, Powell muda justru harus kehilangan ayahnya pada usia 3 tahun. Baru kemudian sebagai bentuk penghormatan namanya berubah menjadi Baden-Powell. Ia dibesarkan oleh ibunya yang disiplin.
Baca Juga: Profil Baden-Powell, Bapak Pramuka Sedunia Aktif di Militer dan Seniman
Karier dan Pendidikan Baden-Powell
Melewatkan masa sekolah di Rose Hill School, Baden-Powell kemudian mendapat beasiswa untuk melanjutkan sekolah di Charterhouse. Ia terus mengasah bakat kepanduan, dan menghabiskan masa liburan dengan ekspedisi pelayaran dan bermain kano.
Karier Baden-Powell di militer dimulai pada tahun 1876, ketika ia bergabung dengan Hussars ke-13 di India. Ia berpindah ke Afrika tahun 1895, dan kembali ke India dua tahun setelahnya.
Singkat cerita, kesaradan Powell dan sahabatnya memunculkan gagasan untuk memberikan pelatihan dasar kepanduan dan kepramukaan pada prajurit yang baru datang ke India dan Afrika.
Gerakan kepramukaan pertama disebut dengan Boy’s Brigade. Selanjutnya, Baden-Powell menulis buku Scouting for Boys yang terkenal hingga sekarang, dan diterbitkan pada tahun 1908.
Baca Juga: Sejarah Hari Pramuka Indonesia 14 Agustus
Mungkin untuk aktivitasnya di gerakan militer dan kepanduan, Baden-Powell sudah dikenal luas. Ternyata, beliau juga merupakan seorang seniman handal dan penulis buku. Jadi selama masa hidupnya, ia memiliki banyak sekali karya, yang hingga saat ini masih ada dan bisa dinikmati. [I Made Rendika Ardian]
Berita Terkait
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Jadi Pemain Udinese Langsung Cetak Sejarah Liga Italia
- Sah! Jay Idzes Resmi Jadi Pemain Termahal di Timnas Indonesia
- Penyerang Rp1,30 Miliar Urus Naturalisasi, Lini Serang Timnas Indonesia Makin Ganas
- 37 Kode Redeem FF Terbaru 16 Juni: Ada Diamond, Skin, dan Hadiah ONIC Juara
- 5 Mobil Bekas SUV Keren Harga Rp 40-70 Jutaan, Performa Kencang
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juni 2025, Gaming Multitasking Lancar
-
Hampir 20 Ton Emas Warga RI Kini Tersimpan di Bank Emas
-
Djaka Budhi Utama Buru Pembuat Rokok Ilegal
-
Sri Mulyani Tepok Jidat Lihat Situasi Ketidakpastian Ekonomi Global Saat Ini
-
Rekomendasi 7 Motor Bebek Bekas Rp3 Jutaan, Terkenal Handal di Segala Medan
Terkini
-
3 Link DANA Kaget Siang Hari Ini: Klaim Saldo Gratis Hingga Rp 675.000 Tanpa Syarat, Cuma Klik Link
-
Potongan Kepala dan Kaki Diduga Milik Mayat di Padang Pariaman Ditemukan, Dugaan Korban Mutilasi!
-
Mayat Tanpa Kepala di Padang Pariaman: Tangan-Kaki dan Kelamin Hilang, Indikasi Korban Mutilasi!
-
Pelaku Mutilasi yang Goreng dan Makan Daging Manusia di Pesisir Selatan Dibawa ke Rumah Sakit Jiwa!
-
Detik-detik Lansia Hilang Saat Panen Buah Manggis di Agam, Kini Masih Dicari!