Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Jum'at, 23 Juli 2021 | 16:54 WIB
Fakta Rizieq lumpuh total di penjara (Turnbackhoax.id)

SuaraSumbar.id - Narasi yang menyebutkan pentolan eks FPI, Habib RIzieq Shihab mengalami lumpuh total di penjara viral di media sosial.

Narasi tersebut diunggah oleh kanal YouTube Pilar Istana dalam video berjudul 'RIZIEQ LUMPUH TOTAL. DETIK-DETIK RIZIEQ SANGAT MENGKHAWATIRKAN AKHIRNYA POLRI LAKUKAN INI'.

Dalam thumbnail video itu, tampak Rizieq berada di balik penjara. Tampak beberapa polisi bersenjata lengkap berjaga di luar penjara.

Benarkah klaim tersebut?

Baca Juga: Tak Terima Divonis 5 Tahun Bui, Eks Menteri KKP Edhy Prabowo Ajukan Banding

Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id - jaringan Suara.com, Jumat (23/7/2021), klaim yang menyebut Rizieq lumpuh total di dalam penjara adalah klaim yang salah.

Setelah ditelusuri, ternyata informasi yang disampaikan dalam video berdurasi 10 menit 20 detik tersebut menyatakan kondisi Rizieq Shihab dalam keadaan baik-baik saja dan negatif Covid-19, sebagaimana informasi yang disampaikan oleh kuasa hukum Rizieq, Aziz Yanuar.

Dalam video tersebut juga memuat informasi terkait kritik yang disampaikan oleh pegiat media sosial, Yusuf Muhammad kepada Ustaz Yahya Waloni terkait ceramahnya mengenai pandemi Covid-19 yang dianggap membodohi masyarakat awam.

Selain itu, ada pula cuplikan video berisi kritik yang disampaikan oleh Agus Harimurti Yudhoyono terkait kinerja pemerintahan saat ini.

Dalam video tersebut tidak ada satupun pernyataan yang menyebut Rizieq mengalami kelumpuhan total di dalam penjara.

Baca Juga: Dua Terdakwa Kasus Pembunuhan Divonis 18 Tahun Penjara

Dari penelusuran pemberitaan juga tidak ditemukan adanya laporan yang menyampaikan kondisi Rizieq seperti klaim dalam video.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan klaim yang menyebut Rizieq mengalami kelumpuhan total di dalam penjara adalah klaim yang keliru.

Klaim tersebut merupakan klaim hoaks yang masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.

Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email cekfakta@suara.com.

Load More