SuaraSumbar.id - Tim Densus 88 Anti Teror menggeledah satu rumah dugaan pergerakan terorisme di Bukittinggi, Sumbar pada Jumat (19/3/2021).
Pantauan Covesia.com---jaringan Suara.com, pada Sabtu (20/3/2021) di lokasi, terlihat rumah tersebut sudah diberi garis polisi.
Selain itu, di lokasi juga terlihat spanduk yayasan amal yang dibentang di depan rumah dengan latar belakang foto Ustaz Abdul Somad (UAS). Yayasan tersebut adalan Yayasan Amal Syam Organizer.
Dalam penggeledahan yang dilakukan, Tim Densus 88 menyita uang dan kotak-kotak amal.
Yayasan amal Syam Organizer diketahui melatarbelakangi spanduk yang terpasang di salah satu rumah dugaan terorisme di Bukittinggi.
Berdasarkan penelusuran Covesia.com, melalui situs yayasan amal tersebut, Syam Organizer berdiri pada tahun 2013, berawal dari sebuah event organizer yang mengadakan roadshow tabligh akbar untuk mengkabarkan kondisi umat Islam yang sedang terzolimi di seluruh belahan dunia.
Kemudian berkembang menjadi satu lembaga kemanusiaan internasional yang fokus membantu korban bencana kemanusiaan di Negeri Syam.
Untuk di Indonesia, Syam Organizer sendiri sudah tersebar di 21 cabang di Indonesia termasuk Kota Padang, Sumbar.
Dalam situsnya, yayasan amal ini memiliki kantor pusat di jalan Suryodiningratan, kecamatan Mantrijero, Yogyakarta- DIY dan telah mendapatkan predikat audit WTP 2019.
Baca Juga: Istri Terduga Teroris di Sumut Harap Polisi Terbuka dalam Tangani Suaminya
Sejak berdiri, Syam Organizer telah memiliki berbagai program seperti save the children of sham, emergency relief, qurban peduli syam, water for sham, winter aid project syam organizer, ramadhan peduli syam, sham bread factory dab sham productive assistance.
Guna mengkonfirmasi kebenaran apakah ada hubungan cabang yayasan tersebut di Bukittinggi atau tidak, Covesia sudah berusaha menghubungi nomor kontak yang ada di website syamorganizer.org pada Sabtu petang. Namun, nomor kontak handphone tidak dapat dihubungi dengan balsan operator provider “…mohon periksa kembali nomor tujuan Anda.”
Sementara, ketika mencoba menghubungi nomor kontak kantor yayasan, terdengar perintah, “…nomor tujuan Anda sendang sibuk, cobalah beberapa menit lagi.”
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Terkini
-
Galaxy Z Flip7 dan Gemini AI, Solusi Praktis Naikan Level Bisnismu
-
Harimau Sumatera Makin Mengganas di Agam, Ternak Warga Dimangsa dalam Kandang!
-
Apa Bahaya Rahim Copot? Dokter Sebut Perempuan Tak Lagi Bisa Punya Anak
-
CEK FAKTA: Purbaya Minta Gaji TNI Naik dan Turunkan Gaji Polisi, Benarkah?
-
14 Cara Ajukan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan 2025, Bisa Akses Mirip Pinjol Lewat JMO!