Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Senin, 08 Maret 2021 | 10:31 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono AHY (Suara.com/Novian)

SuaraSumbar.id - Kisruh dualisme kepemimpinan di tubuh Partai Demokrat terus berlanjut. Rencananya hari ini Senin (8/3/2021), kubu Ketum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan kubu Ketum hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Demokrat, Moeldoko, akan mendatangi Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) untuk menyerahkan bukti sah kepengurusan masing-masing.

AHY bakal turun gunung langsung membawa serta seluruh Ketua DPD Partai Demokrat ke Kemenkumham. Tak hanya membuktikan Partai Demokrat dibawah kepemimpinannya sah, AHY juga bakal membuktikan bahwa KLB Demokrat yang berlangsung di Deli Serdang, Sumatra Utara adalah KLB abal-abal.

"Kita besok akan menyampaikan bagaimana sikap Partai Demokrat menghadapi KLB abal-abal ini dengan segala bukti yang kita miliki dari sisi legalitas, sesuai AD/ART, ingin menunjukan pada Kemenkumham apa yang menamakan dirinya KLB adalah abal-abal saja dan itu tidak sah dan itu diluar konstitusi AD/ART Partai Demokrat," tutur Anggota Majelis Tinggi, Syarief Hasan, di DPP Partai Demokrat ditulis Senin (8/3/2021).

Syarief mengatakan, semua berkas dan surat terkait keabsahan DPP Partai Demokrat kubu AHY, akan dibawa serta ke Kemenkumham pada hari ini.

Baca Juga: Analis: Mustahil Moeldoko Berani Tanpa Garansi Kemenkumham, Mau Bunuh Diri?

"Oh iya bawa semua, SK dan segala macam kita lengkap lah," kata Syarief.

Namun, Syarief belum bisa memastikan pihaknya akan bertemu langsung dengan Menkumham Yasonna Laoly atau tidak.

Syarief sendiri menyadari bahwa pasa Senin (8/3/2021), tidak hanya kubu AHY yang bakal mendatangi Kemenkumham, melainkan juga kubu Moeldoko. "Infonya begitu, mudah-mudahan tidak sama lah," kata Syarief.

Sementara itu diketahui, Partai Demokrat versi KLB Deli Serdang, Sumatera Utara juga segera mendaftarkan hasil KLB ke Kementerian Hukum dan HAM pada Senin (8/3/2021).

Salah satu pendiri Partai Demokrat, Hencky Luntungan mengatakan, pendaftaran ke Kemenkumham, termasuk dengan keputusan menetapkan Kepala Staf Presiden Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB Sumut.

Baca Juga: Din Syamsuddin Curiga Jokowi Restui Moeldoko Ambil Alih Demokrat

"Pasti didaftarkan. Besok," kata Hencky dikonfirmasi wartawan, Minggu (7/3/2021).

Hencky berujar hasil KLB Sumut yang diketuai Moeldoko otomatis akan masuk proses verifikasi jika berkas sudah teregistrasi.

"Kalau sudah besok masuk maka dia akan memverifikasi," kata Hencky.

Ia sekaligus memastikan bahwa Moeldoko tidak akan turut serta dalam proses pendaftaran hasil KLB Sumut ke Kemenkumham.

"Beliau (Moeldoko) nggak ikut," pungkas Hencky.

Load More