SuaraSumbar.id - Aksi blusukan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini alias Risma dikritik politikus Partai Demokrat, Taufiqurrahman.
Dia menyebut kunjungan Mensos Risma ke kolong jembatan di Fly Over Pramuka, Jalan Pramuka Sari II itu sebagai upaya pencitraan.
"Bu risma yg cantik, memang baik upaya pencitraan yg ibu lakukan kunjungan ke kolong jembatan," terang Taufiqurrahman melalui akun Twitter @taufiqrus, Selas (29/12/2020).
Menurutnya, ada langkah lain yang lebih penting untuk diambil Mensos Risma daripada blusukan. Dirinya kemudian menyinggung korupsi yang baru saja menjerat eks Mensos Juliari Batubara.
Baca Juga: Mensos Risma Blusukan, Politisi PD: Upaya Pencitraan yang Baik, Tapi...
"Tapi lebih baik lagi segera ibu perbaiki sistem di kemensos yg baru saja kena OTT korupsi," tulisnya.
Di akhir cuitannya, Taufiqurrahman memperingatkan supaya Mensos Risma bekerja dengan sungguh-sungguh supaya korupsi bansos tak terulang.
"Jangan sampe bansos jadi bancakan lagi ya bu, apalagi ada dugaan kpk dananya mengalir ke partai," tutupnya.
Hingga Rabu (30/12/2020), kicauan Taufiqurrahman disukai lebih dari 2.800 pengguna Twitter.
Tak jauh berbeda dari Taufiqurrahman, sekitar seratus warganet yang berkomentar memberikan pendapat serupa terkait blusukan yang dilakukan Mensos Risma.
Baca Juga: Mensos Risma Blusukan ke Kolong Jembatan, Mau Carikan rumah ke Pemulung
Diberitakan sebelumnya, pada Senin (28/12/2020), Mensos Risma bersama rombongan dari Kementerian Sosial memutuskan untuk melakukan blusukan di Fly Over Pramuka, Jalan Pramuka Sari II.
Bahkan tak tanggung-tanggung, saat menemui seorang pemulung, Mensos Risma melontarkan rayuan dan ajakan agar para gelandangan mau dipindahkan ke tempat yang lebih layak.
Risma pun mengajak pasutri pemulung untuk dicarikan sebuah rumah agar tak perlu menghabiskan biaya untuk biaya sewa tempat tinggal alias mengontrak.
Adapun dalam aktivitas sehari-hari, kata Risma, nantinya sampah yang dikumpulkan berupa plastik bisa diambil dari sampah-sampah Kementerian Sosial.
Di samping itu, pihak Kemensos akan memberikan pelatihan pula untuk berwirausaha.
“Bapak-ibu saya carikan ‘rumah’ jadi ngga perlu ada biaya ngontrak. Tetep cari sampah seperti ini. Nanti sampah dari Kementerian Sosial bisa untuk bapak. Sambil saya ajari usaha. Masak mau terus kaya gini, ya. Mau ya,” kata Risma berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Suara.com.
Berita Terkait
-
Heboh! Pramono yang Ngajak Blusukan Malah 'Dianggurin,' Bocil-bocil di Cengkareng Malah Teriak-teriak Nama Anies
-
Sempat Jajan Telur Gulung, Pramono-Anies Kompak Pakai Rompi 'JAKI' saat Blusukan Bareng di Cengkareng Jakbar
-
Gerilya Jelang Nyoblos 27 November, Pramono Ajak Anies Kampanye ke Cengkareng Siang Ini
-
Pramono Blusukan ke 2 Pulau di Kepulauan Seribu, Nelayan Rata-rata Ngeluh Susah Isi BBM
-
Beli Bawang Sekilo, Begini Reaksi Emak-emak Lihat Gibran Blusukan ke Pasar Kahayan Kalteng
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Kompolnas Desak Polda Sumbar Ungkap Motif Polisi Tembak Mati Polisi di Polres Solok Selatan
-
Kapolda Sumbar Lepas Jenazah Kasat Reskrim Polres Solok Selatan ke Makassar: Permintaan Ibunya Dimakamkan di Kampung!
-
AKP Dadang Penembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Bakal Dipecat, Kapolda Sumbar: Segera Proses PTDH!
-
Sadis! Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Ditembak Jarak Dekat 2 Kali, Kapolda Sumbar: Tidak Manusiawi!
-
Semringah Nelayan di Ranah Minang, Melaut Bebas Cemas Berkat BPJS Ketenagakerjaan