"Agama biar menjadi inpirasi dan biarkan agama itu membawa nilai-nilai kebaikan, nilai-nilai kebaikan, nilai-nilai kedamian dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," ujarnya.
Tugas selanjutnya yang Gus Yaqut lakukan yakni meningkatkan ukhuwah Islamiyah dan ukhuwah wathaniyah. Hal itu bertujuan untuk membuat negara Indonesia lebih tentram.
"Kenapa ukhuwah Islamiyah karena kita tahu bahwa mayoritas warga negara ini adalah pemeluk agama Islam, maka negara ini akan damai, negara ini akan tentram jika sesama muslim, sesama umat Islam memiliki ukhuwah atau persatuan diantara mereka," ucapnya.
"Umat muslim, kristiani, Hindu, Budha, Konghucu dan semua agama yang ada di Indonesia pada waktu pergolakan kemerdekaan mereka terlibat sehingga maka penting ukhuwah wathaniyah ini kemudian kita bangkitkan kembali agar tidak ada satu kelompok pun, tidak ada satu agama pun yang mengklaim merasa memiliki negara ini," ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
900 Ijazah Tertahan di Bukittinggi, Ombudsman Sumbar Desak Sekolah Umumkan Pengambilan Gratis!
-
Bupati Limapuluh Kota Kaget Harga Ekstrak Gambir di India Melonjak: Harga dari Petani Sumbar Murah!
-
Galaxy Z Flip7 dan Gemini AI, Solusi Praktis Naikan Level Bisnismu
-
Harimau Sumatera Makin Mengganas di Agam, Ternak Warga Dimangsa dalam Kandang!
-
Apa Bahaya Rahim Copot? Dokter Sebut Perempuan Tak Lagi Bisa Punya Anak