SuaraSumbar.id - Semen Padang FC kembali gagal memanfaatkan dukungan penuh ribuan suporter di Stadion H Agus Salim, Kota Padang, Minggu (15/12/2024).
Dalam laga lanjutan Liga 1 melawan Persebaya Surabaya, Kabau Sirah harus puas berbagi poin dengan skor 0-0, meski mendominasi jalannya pertandingan dan unggul jumlah pemain sejak menit ke-67.
Babak Pertama: Dominasi Semen Padang
Di babak pertama, tim asuhan Eduardo Almeida tampil agresif dan menciptakan banyak peluang.
Bruno de Araujo Dybal menjadi motor serangan Semen Padang, berulang kali merepotkan pertahanan Persebaya yang digalang oleh Slavko Damjanovic dan Kadek Raditya Maheswara.
Cornelis Ezekiel Stewart hampir membawa Kabau Sirah unggul menjelang akhir babak pertama.
Namun, sepakan kerasnya berhasil digagalkan oleh penjaga gawang Persebaya, Ernando Ari Sutaryadi, yang tampil gemilang sepanjang pertandingan.
Salah satu momen penting lainnya terjadi di menit ke-36, ketika tendangan keras Gala Pagamo juga berhasil ditepis Ernando.
Penjaga gawang tim nasional ini layak mendapat pujian atas aksinya menjaga gawang Persebaya tetap aman hingga jeda.
Baca Juga: Drama 10 Pemain, Persebaya Tahan Imbang Semen Padang FC
Babak Kedua: Drama Kartu Merah dan Gempuran Semen Padang
Memasuki babak kedua, tempo permainan meningkat. Kedua tim saling menyerang, tetapi peluang emas lebih banyak tercipta di kubu Semen Padang.
Di menit ke-67, Persebaya harus bermain dengan 10 pemain setelah Ardi Idrus menerima kartu merah akibat sikutannya ke wajah Gala Pagamo.
Meski unggul jumlah pemain, Semen Padang gagal memanfaatkan keunggulan tersebut.
Beberapa peluang dari Cornelis Ezekiel Stewart dan Bruno Dybal kembali gagal menemui sasaran.
Bahkan, Persebaya sempat mengancam lewat serangan balik, namun penyelesaian akhir mereka tidak membuahkan hasil.
Berita Terkait
-
Drama 10 Pemain, Persebaya Tahan Imbang Semen Padang FC
-
Semen Padang FC vs Persebaya: Kabau Sirah Berjuang Keras di Kandang
-
Misi Berat Semen Padang FC Hentikan Persebaya, Suporter Jadi Kunci
-
Persebaya Target Lanjutkan Tren Kemenangan di Kandang Semen Padang FC: Mampukah Kabau Sirah Bendung Bajul Ijo?
-
Almeida Optimis Semen Padang FC Taklukkan Persebaya: Kami Pemenang Sejati
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Apa Bahaya Fanatik terhadap Mazhab? Hindari Taklid Buta
-
Tragedi Anak Bunuh Ayah Kandung di Agam Demi Uang Rp 13 Juta, Benarkah Gangguan Jiwa?
-
Kronologi Penangkapan 4 Terduga Teroris Pendukung ISIS di Sumbar-Sumut, Sebar Propaganda di Medsos!
-
Puluhan Siswa di Padang Panjang Diduga Keracunan MBG, Begini Respon Kadis
-
20 Universitas Terbaik di Indonesia versi THE WUR 2025, Termasuk UNP dan Unand dari Sumbar!