SuaraSumbar.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), menegaskan bahwa Rapat Koordinasi (Rakor) yang dihadiri para kepala SD dan SMP pada 18 September 2024 tidak memiliki muatan politik. Rakor itu memicu spekulasi lantaran digelar di rumah dinas bupati yang akan kembali berlaga di Pilkada serentak tahun ini.
Hal itu ditegaskan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Salim Muhaimin. Menurutnya, agenda utama rakor adalah membahas tantangan dan peluang pendidikan di Pesisir Selatan, serta mengevaluasi penerapan Kurikulum Merdeka Belajar di sekolah-sekolah.
"Pendidikan adalah fondasi utama bagi pembangunan daerah ini. Tanpa pendidikan yang berkualitas, sulit untuk membawa Pesisir Selatan menuju masa depan yang lebih baik," katanya, Sabtu (23/9/2023).
Surat undangan Rakor tersebut memang sempat menimbulkan beragam tanggapan dari masyarakat, terutama di tengah suasana politik jelang Pilkada 2024. Namun, Salim menegaskan bahwa Rakor ini sepenuhnya bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah tersebut.
Dalam Rakor, dibahas pula strategi untuk meningkatkan Visi Misi Sekolah agar sejalan dengan visi-misi daerah, memperkuat Profil Pelajar Pancasila, dan mendorong digitalisasi sekolah. Selain itu, sekolah-sekolah di Pesisir Selatan diinstruksikan untuk mengoptimalkan perencanaan berbasis data, termasuk Rapor Mutu Pendidikan.
Salim juga menyampaikan bahwa evaluasi kinerja guru, kepala sekolah, serta guru PPPK menjadi agenda utama dalam Rakor ini. "Kami ingin memastikan bahwa semua tenaga pendidik di Pesisir Selatan menjalankan tugasnya dengan baik sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya sebagai ASN," ujarnya.
Kurikulum Merdeka Belajar di Pesisir Selatan dinilai cukup berhasil, dengan tingginya minat guru untuk terus belajar dan mengembangkan kemampuan mereka. Berdasarkan data dari Kementerian Pendidikan, Pesisir Selatan memiliki angka partisipasi guru yang cukup tinggi, berada di posisi kedua setelah Kota Padang.
Selain itu, Rakor juga menyoroti pentingnya akreditasi sekolah yang berbasis pada pendidikan karakter, serta pengelolaan Program Indonesia Pintar (PIP) untuk memastikan seluruh siswa mendapatkan akses pendidikan berkualitas.
Bupati Risma Yul Anwar telah menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia sebagai bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026.
Menurutnya, Pesisir Selatan harus mempersiapkan generasi muda yang mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional, demi menyongsong momentum Indonesia Emas 2045.
"Kami ingin putra-putri Pesisir Selatan tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga berkontribusi aktif dalam pembangunan nasional," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Seperti Kabinetnya, Prabowo Ingin 'Ospek' Para Kepala Daerah Hasil Pilkada Serentak 2024
-
Pesan Pemuda NTT Pasca Pilkada 2024: Jaga Persatuan, Dukung Kepala Daerah Terpilih
-
Bawaslu Tegaskan Formulir C6 Hanya Undangan untuk Memilih, Bukan Syarat Mutlak Bisa Ikut Mencoblos
-
Viral Pria Nyoblos di TPS Dikawal Kambing, Ditemani Hingga ke Bilik Suara
-
Agama Sherly Tjoanda: Cagub Maluku Utara Menang Pilkada 2024, Kakinya Patah Saat Kecelakaan Renggut Nyawa Benny Laos!
Tag
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Strategi Songket PaSH Tingkatkan Penjualan: Terus Hadirkan Inovasi dan Adaptasi Pasar
-
Terungkap! Mayat Perempuan dalam Karung di Tanah Datar Pelajar MTSN, Bernama Cinta dan Bertato di Lengan Kiri!
-
Misteri Mayat Perempuan dalam Karung di Tanah Datar: Leher Bekas Dicekik, Punggung Bekas Dicakar!
-
Geger Penemuan Mayat Perempuan dalam Karung, Dibuang di Pinggir Jalan Tanah Datar!
-
Gunung Marapi Erupsi Lagi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 700 Meter