SuaraSumbar.id - Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Padang menggelar pelatihan Cek Fakta untuk Radio di Sumatra Barat (Sumbar). Pelatihan ini hadir karena kerjasama AJI Indonesia dengan Google Initiative.
Pelatihan digelar selama dua hari pada Sabtu dan Minggu (15-16 Oktober 2022) di Kota Padang dengan jumlah peserta sebanyak 15 orang dari 13 radio. Masing-masing, Sushi FM, Pesona FM, Kiara FM, Padang FM, Classy FM, RRI Padang, Star FM, Boos FM, Pronews FM, Arbes FM, Taratak FM, dan Sipp FM.
Pematerinya sendiri adalah Yose Hendra dari AJI Padang dan Phesi Esterju dari AJI Bengkulu yang telah memperoleh lisensi sebagai pelatih Cek Fakta dari Google Initiative. Mereka dibantu oleh dua fasilitator, Afrizal dan Fuadi Zikri dari AJI Padang.
Di hari pertama, peserta diberikan pemahaman seputar kabar bohong atau hoaks, serta peran media menyikapinya. Peserta juga diajarkan menelusuri keaslian sebuah konten yang tersebar di media, dengan menggunakan berbagai "tools", lalu menganalisis hasil penelusuran itu.
Selain itu juga diajarkan bagaimana cara mengaudit media sosial, memverifikasi lokasi dari sebuah konten.
Di hari kedua materi dilanjutkan dengan cara memverifikasi waktu dari sebuah konten dari media. Sama halnya dengan hari pertama, peserta juga diminta untuk menganalisis hasil penelusuran tersebut.
Di hari kedua itu juga para peserta mendapatkan materi soal digital hygiene, etika pengecekan fakta, dan cara memproduksi podcast.
Pelatihan ini juga membuka kesempatan bagi peserta, untuk mendapatkan fellowships, dengan cara mengajukan proposal liputan/konten. Nantinya akan dipilih dua proposal terbaik yang berhak mendapatkan fellowships dari AJI dan Google Initiative.
Ketua AJI Padang, Aidil Ichlas mengatakan, pelatihan cek fakta ini sejak beberapa tahun lalu digencarkan oleh AJI, tidak saja untuk peningkatan kapasitas jurnalis, namun juga melawan hoax yang hingga kini masih marak terjadi.
"Radio masih menjadi sarana utama bagi publik untuk memperoleh informasi. Ia berharap, pelatihan ini juga akan memicu kembali berkembangnya program berita di radio," katanya.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Prabowo Marah Rakyat Bikin Pusing Pemerintah
-
CEK FAKTA: AHY Minta Ikhaskan Dana Haji yang Dibawa Kabur Yaqut Cholil Qoumas
-
CEK FAKTA: Rumah Ridwan Kamil Digeruduk Warga Saat KPK Sita Barang
-
CEK FAKTA: Klaim Bantuan Dana Rp 3,5 Juta dari BPJS Kesehatan
-
CEK FAKTA: Benarkah Flurona Virus Buatan Perusahaan Vaksin China?
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
PSU Pilkada Pasaman 2024 Diklaim Lancar, Rekapitulasi Digelar Minggu 20 April 2025!
-
Misteri Mayat di Bukittinggi Terungkap! CCTV Ungkap Detik-Detik Terakhir Korban Asal Lubuk Linggau
-
Link Resmi Saldo Gratis DANA Kaget, Masih Aktif hingga Siang ini, Buruan Klaim!
-
Kejutan Saldo Gratis DANA Kaget, Sabtu 19 April 2025: Siapa Cepat Dapat Cuan!
-
Banun Kinantan, Nama Bayi Harimau Sumatera yang Lahir di TMSBK Bukittinggi!