Anies Baswedan Dikabarkan Gandeng Calon Wapres Berharta Triliunan Rupiah, Begini Faktanya

SuaraSumbar.id - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan digadang-gadang menjadi salah satu calon potensial untuk Pemilihan Presiden 2024 mendatang.

Isu ini semakin kencang berkembang setelah Partai Nasional Demokrat (NasDem) turut memilihnya bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Panglima TNI Andika Perkasa sebagai bakal calon presiden yang akan diusung tahun 2024 mendatang.

Di tengah ramainya isu tersebut, kini beredar pula kabar Anies sebenarnya sudah menyiapkan sosok yang akan digandeng menjadi calon wakil presiden. Bahkan sang bakal cawapres disebut punya harta triliunan rupiah.

Salah satu yang ikut mengedarkan kabar ini adalah akun Twitter @Subur0204. Ia tampak mengunggah narasi mengenai calon wapres Anies tersebut beserta foto seorang pria.

Baca Juga: Peringatan Keras Jika Ada Kader Yang Manuver Politik di Pemilu 2024, Megawati Persilahkan Keluar, Sindir Siapa?

"Dengar-dengar Anis akan menggandeng tokoh yang tidak terlalu dikenal untuk jadi wakilnya tetapi punya kekayaan puluhan T," tuturnya lewat unggahan tertanggal 17 Juni 2022.

"Selain kekayaannya, tokoh ini juga punya jaringan kuat di Ormas-ormas Islam besar di Indonesia dan pengusaha-pengusaha. Siapakah dia ? Anda belum kenalkan ? Sekedar bocoran," sambungnya, seperti dikutip Suara.com, Selasa (21/6/2022).

Benarkan narasi tersebut?

Informasi mengenai Anies Baswedan yang sudah menyiapkan calon wapres ternyata tidak berdasar. Pasalnya tidak ada informasi resmi dan valid mengenai pencalonan Anies di Pilpres 2024 maupun sosok yang akan digandengnya sebagai wakil.

Sejauh ini nama Anies hanya digadang-gadang menjadi calon presiden potensial, itu pun baru satu partai yang sudah terang-terangan mengumumkan dukungannya.

Baca Juga: DPW NasDem Aceh Kunjungi Anies di Rumah Dinas, Urusan Capres?

Sampai saat ini juga belum ada partai politik atau pembentukan koalisi yang sepakat mengusung mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut. Sejumlah partai diketahui masih menjajaki koalisi satu sama lain.