SuaraSumbar.id - Tentara Israel kembali menembak mati seorang warga Palestina di wilayah pendudukan Tepi Barat pada Rabu (27/4/2022). Hal itu terjadi dalam bentrokan yang pecah usai penggerebekan.
Peristiwa itu menjadi pembunuhan kedua dalam dua hari terakhir yang dilakukan pasukan Israel terhadap warga Palestina selama penyerbuan larut malam.
Militer Israel mengatakan pasukannya telah menangkap dua tersangka dalam tindakan yang mereka sebut sebagai "aktivitas kontra terorisme" di kota Jenin.
Kemudian puluhan warga Palestina melempar batu dan alat peledak dan menembaki tentara, yang kemudian membalasnya dengan peluru tajam, kata pihak Israel.
Baca Juga: Insiden Di Masjid Al-Aqsa Picu Kemarahan Arab, Lebanon Hujani Israel Dengan Tembakan
Kementerian luar negeri Palestina mengutuk penyerbuan itu dan mengatakan bahwa korban bernama Ahmad Massad telah dieksekusi dengan cepat.
Video yang beredar di media sosial memperlihatkan sedikitnya seorang Palestina menembak dengan sebuah senapan di jalan ketika suara-suara tembakan terdengar.
Kelompok militan Jihad Islam Palestina mengatakan dalam pernyataan bahwa Massad adalah salah satu anggota mereka dan bahwa dia telah dibunuh "ketika bentrok dengan tentara pendudukan".
Israel telah meningkatkan penyerbuan di Tepi Barat menyusul serangkaian serangan mematikan yang menewaskan 14 orang di negara itu, termasuk tiga anggota polisi. Serbuan terhadap kota-kota Palestina telah menyulut bentrokan maut yang menewaskan sedikitnya 17 warga Palestina.
Perundingan damai Israel-Palestina gagal pada 2014 dan prospek kelanjutannya masih belum jelas.
Baca Juga: Rusuh Lagi, Polisi Israel Larang Masuk Kompleks Al-Aqsa, Warga Palestina Protes
Otoritas Palestina, yang memerintah secara terbatas di Tepi Barat, telah berkali-kali mengutuk serbuan Israel di wilayah yang diperjuangkan Palestina sebagai negara merdeka itu. (Antara/Reuters)
Berita Terkait
-
Hamas Siap Bebaskan Sandera Israel, Tawarkan Gencatan Senjata Permanen
-
Heboh! 88 Anggota Kongres AS Desak Biden Jatuhkan Sanksi ke 2 Menteri Israel Terkait Kekerasan di Tepi Barat
-
Turki Kecam Rencana Aneksasi Tepi Barat Israel: "Tujuan Akhirnya Menguasai Palestina!"
-
6 Tentara Israel Tewas, Hari Paling Mematikan dalam Serangan Darat di Lebanon
-
Hizbullah Klaim Tewaskan 100 Tentara Israel, Seribu Luka-luka!
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Harimau Sumatera 'Gadih Mudiak Aie' Dievakuasi dari Kandang Jebak, Begini Kondisinya!
-
Kasus Narkoba Padang Pariaman Meroket, Polres Bentuk 103 Posko Tangguh
-
Debat Panas Pilkada Padang: Calon Saling Serang Soal Nasib Pasar Tradisional
-
Aksi Lintas Provinsi! Sindikat Pencuri L300 Dibekuk, 4 Tersangka Ditangkap Polisi
-
Polresta Padang Fokus Berantas Narkoba di Pasar Gaung: Kami Tidak Akan Mundur!