SuaraSumbar.id - Meski nama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto kerap bertengger di papan atas survei calon presiden (Capres) 2024, namun partai berlambang kepala garuda itu belum jua memutuskan akan mengusung mantan Danjen Kopassus itu dalam Pemilihan Presiden tiga tahun mendatang.
Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengakui, ada desakan dari kader di seluruh Indonesia yang meminta Prabowo untuk kembali maju dalam pemilihan presiden mendatang. Tetapi Dasco menegaskan Partai Gerindra belum mengambil keputusan.
"Hal itu juga belum dipastikan di Partai Gerindra, apakah kemudian nanti Pak Prabowo maju pilpres atau kemudian ada alternatif lain. Karena sampai dengan saat ini belum diputuskan," kata Dasco di Kompleks Parlemen DPR, Kamis (3/6/2021).
Dikemukakan, Wakil Ketua DPR tersebut, desakan kader agar Menhan Prabowo kembali maju dalam pencapresan 2024, salah satunya alasannya ialah elektabilitas Prabowo yang tinggi dilihat dari berbagai hasil survei.
Baca Juga: Didukung Banyak Kader, Tapi Gerindra Belum Putuskan Usung Prabowo Maju Pilpres 2024
"Alhamdulillah memang dari berbagai survei Pak Prabowo memang ratingnya selalu bagus dan itu juga mungkin jadi pertimbangan dari para kader di bawah untuk mendorong Pak Prabowo. Walaupun Pak Prabowo ya tidak pernah kampanye," kata Dasco.
Untuk diketahui dalam rilis survei capres yang dilakukan Lembaga Survei Puspoll Indonesia mengungkapkan Prabowo Subianto berpeluang menjadi dalam Pilpres 2024.
"Prabowo Subianto menempati posisi teratas dengan 20,9 persen," kata Direktur Eksekutif Puspoll Indonesia, Muslimin Tanja dalam rilis survei bertajuk 'Menakar Peluang Capres 2024 dan Tantangan Poros Partai Islam' secara virtual, Minggu (23/5/2021).
Ditempat kedua bersaing ketat nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
"Pada urutan kedua adalah Anies Baswedan dengan keterpilihan 15,4 persen dan urutan selanjutnya adalah Ganjar Pranowo dengan elektabilitas sekitar 13,8 persen," kata dia.
Baca Juga: Usung Ketum Nyapres 2024, Golkar Mulai Kaji Cawapres Pendamping Airlangga
Sedangkan nama lain yang muncul adalah Sandiaga Uno dengan elektabilitas sebesar 7,1 persen, dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Agus Harimurti Yudhoyono masing-masing dukungan elektabilitas sebanyak 4,9 persen.
Dalam survei kali ini Pospoll Indonesia mensurvei setidaknya ada 22 figur nama yang mendapatkan respon positif dari masyarakat.
"Sisanya elektabilitasnya di bawah 3 persen, sementara yang tidak menjawab 14,9 persen."
Berita Terkait
-
Wanti-wanti Prabowo Jaga Jarak, Pengamat Acungi Jempol buat Jokowi jika Bisa Mesra Selama 5 Tahun: Beliau Top
-
Baliho RK dan Prabowo Masih Mejeng Saat Masa Tenang di Kampung Melayu, Timses Klaim Masih Aman
-
Perludem Temukan Lebih 3.000 Kasus Dugaan ASN Tak Netral di Pilkada 2024: Ini Dosa Prabowo
-
Jelang Pencoblosan Pilkada, Prabowo Ditantang Sampaikan Pidato Arahan ASN Harus Netral
-
Kenaikan PPN 12 % di Era Prabowo Bikin Rakyat Miskin Kian Susah, Pedagang Pasar Tanah Abang: Harusnya buat Orang Kaya
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Kasus Polisi Tembak Mati Polisi di Solok Selatan, Sahroni Tekankan Hal Ini di Polda Sumbar
-
Perintah Kapolri, Propam dan Irwasum Tangani Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
-
Detik-detik AKP Dadang Tembak Mati AKP Ulil, Kompolnas: Kapolres Solok Selatan Berlindung di Ruang Tengah!
-
Lokasi Tambang Galian C Ilegal, Diduga Pemicu Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, 10 Bus Pariwisata di Sumbar Tak Laik Jalan